RIAU ONLINE, JAKARTA - Bebasnya dua warga negara Indonesia yang disandera oleh gerakan separatis di Papua Nugini, tak terlepas dari peran diplomasi gencar dilakukan Kementerian Luar Negeri Indonesia.
Berikut wawancara eksklusif Reporter VOA, Andylala dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
VOA: Kami mendapat kabar bahwa dua WNI kita sudah dibebaskan oleh Pemerintah Papua Nugini dari tangan OPM. Bisa dijelaskan ibu.
Menlu Retno Marsudi: Ya memang semalam sekitar jam 19.35 WIB, kami mendapat informasi mengenai dapat dibebaskannya dua warga negara kita. Setelah itu saya melakukan pengecekan di lapangan mengenai kebenaran berita tersebut. Dan diperoleh konfiimasi bahwa betul bahwa warganegara kita sudah dapat dibebaskan dari kelompok penyandera.
Nah sekarang, setelah semalam kita membicarakan masalah bagaimana serah terimanya, Alhamdulillah pada pagi hari ini jam 08.00 WIB, serah terima sudah dilakukan kepada Konsul Republik Indonesia di Vanimo untuk selanjutnya diserahterimakan kepada Pangdam dan kemudian ke Pemda untuk diserahkan kepada keluarga. Saya sendiri sudah bicara langsung dengan kedua warga negara kita, dan mereka berdua Alhamdulillah dalam kondisi sehat.
Apakah sudah ada tanggapan dari pak Presiden Jokowi terkait hal ini?
Sudah. Dapat kami informasikan dalam beberapa hari belakang kemarin, komunikasi sangat intensif terbuka dengan otoritas PNG. Saya dari waktu ke waktu menjalin komunikasi dengan menteri luar negeri, dengan panglima angkatan bersenjata, juga dengan tim di lapangan untuk terus membahas mengenai masalah pembebasan sandera tersebut.
Kemarin sore Presiden Republik Indonesia juga sudah melakukan komunikasi dengan Perdana Menteri PNG, dan barusan saya menghadap Presiden dan Presiden juga menyampaikan bahwa beliau sudah berkomunikasi lagi dengan Perdana Menteri PNG soal pelepasan sandera.
Ibu, ini kan yang melakukan penyanderaan adalah dari Organisai Papua Merdeka, apakah mereka berasal dari warganegara Indonesia atau warga negara asing?
Kita sedang melakukan pendalaman. Prioritas kita sekarang dan Alhamdulillah sudah dapat kita peroleh adalah pembebasan sandera dua warganegara kita dengan selamat. Selanjutnya, Indonesia akan mendalami lebih dalam mengenai siapa yang bertanggung jawab terhadap penyanderaan ini.
Ibu Retno terimakasih atas waktu yang diberikan kepada Voice Of America
Terimakasih​
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline