PUING-puing jatuhnya pesawat Hercules yang jatuh di Jalan Djamin Ginting, dekat Lanud Soewondo, Medan, Sumatera Utara
(KOMPAS.COM)
RIAUONLINE, MEDAN - Sejak didatangkan dengan cara barter dengan agen Central Intelligenci Agency (CIA), Allen Pope, di masa Presiden Soekarno, pesawat Hercules tipe C-130, telah beberapa kali alami kecelakaan.
(BACA : Pesawat Hercule yang Jatuh Hasil Barter Agen CIA)
Kecelakaan tersebut ada memakan korban dan tidak memakan korban jiwa. Terakhir, Hercules tipe C-130 milik TNI AU dengan nomor registrasi A-1310 jatuh di permukiman warga di Jalan Jamin Ginting, Medan, Sumatera Utara, Selasa (30/6/2015). Sebanyak 141 jenazah korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan.
Hercules merupakan sebuah pesawat terbang bermesin empat turboprop sayap tinggi (high wing) yang bertugas sebagai pesawat angkut militer utama untuk pasukan militer di banyak bagian dunia.
(BACA : Isak Tangis Pecah di Keluarga Serda Zainul Abidin)
Pesawat ini mampu mendarat dan lepas landas dari runway yang pendek atau tidak disiapkan. Selain pesawat pengangkut personel TNI dan kargo, Hercules saat ini juga digunakan untuk berbagai macam peran, termasuk infantri airborne, pengamatan cuaca, pengisian bahan bakar di udara, pemadam kebakaran udara, dan ambulans udara.
Hercules sudah lebih dari 50 tahun digunakan TNI AU, dan sejumlah insiden kerap terjadi sejak lama. Tragedi di Medan menambah daftar panjang kecelakaan Hercules C-130 ini. Berikut kecelakaan yang menimpa pesawat Hercules di Indonesia :
20 November 1985
Hercules C-130 H-MP dengan nomor registrasi AI-1322 jatuh di Pengunungan Semangat Raja Berneh, Brastagi, Sumatera Utara.
5 Oktober 1991
Hercules C-130 nomor registrasi A-1324 jatuh di Batu Ampar, Condet, Jakarta Timur. Sebanyak 133 prajurit Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU dan 2 warga sipil tewas. Tragedi ini terjadi dalam perayaan HUT ABRI ke 46.
20 Desember 2001
Hercules C-130 dengan nomor registrasi A-1329 milik Skuadron 31 tergelincir dan terbakar di Bandara Polonia, Medan, Sumeter Utara.
11 Mei 2009
Hercules C-130 nomor registrasi A-1302 tergelincir di landasan pacu Bandara Wamena, Papua. Insiden terjadi karena salah satu ban pesawat lepas.
20 Mei 2009
Hercules C-130 dengan nomor registrasi A-1325 jatuh di Kecamatan Karas, Kabupaten Megatan, Jawa Timur. Sebanyak 102 orang yang merupakan personel TNI dan warga sipil tewas.
20 Desember 2001
Hercules C-130 dengan nomor registrasi A-1329 terbakar di Bandara Malikussaleh, Lhokseumawe, Aceh. Kecelakaan akrena pesawat mendarat tidak sempurna.
30 Juni 2015
Hercules C-130 dengan nomor registrasi A-1310 milik Skuadron 32 jatuh di pemukiman warga di Jalan Jamin Ginting, Medan, Sumatera Utara. Hingga pukul 09.30 WIB, korban jiwa yang dievakuasi mencapai 141 orang.
Sumber : viva.co.id