Malaysia Evakuasi 173 Warganya dari Riau

RIAU ONLINE, PEKANBARU – Pemerintah Malaysia bergerak cepat usai Pemerintah Provinsi Riau menyatakan Riau dalam status Tanggap Darurat Asap dengan melihat kualitas udara sudah masuk kategori berbahaya. Negeri jiran ini mengevakuasi sebanyak 170 orang warga negaranya dari Pekanbaru. 

 

Proses evakuasi ini dilakukan sebanyak dua kali. Gelombang pertama evakuasi, Jumat (18/9/2015), sebanyak 120 orang Malaysia diberangkatkan menggunakan pesawat militer jenis Hercules dari Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru. (Klik Juga: Ratusan Mahasiswa Malaysia Dievakuasi Pakai Hercules) 

 

Mereka ini turun dari Bus Pariwisata dan berbaris satu per satu di depan pintu sebelum memasuki ruangan VIP Lancang Kuning Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

 

WN Malaysia ini diterbangkan menuju Subang, Malaysia. Ratusan orang dipulangkan ke negaranya atas imbauan dari pemerintah Malaysia untuk mengevakuasi warga negaranya dari Riau. (Baca Juga: Jokowi Datanglah ke Riau, Ini Tiket Pesawatnya) 

 

Konsul Malaysia di Pekanbaru, Hardi Hamdin, menjelaskan, ke-120 orang tersebut terdiri dari Santri Pondok Pesantren Al-Baidha, Panam, dan mahasiswa UIN Suska Pekanbaru, serta anak dan istri dari staf konsulat Malaysia di Pekanbaru.

 

Dari kalangan pelajar dan mahasiswa ada 86 orang, sebagian besar belajar di UIN Suska. Sedangkan sisanya santri di Pondok Pesantren Al-Baidha, Jalan Swakarya, Kecamatan Tampan, Pekanbaru. (Lihat Juga: Perusahaan Malaysia dan Singapura Ternyata Bakar Lahan) 

 

“Total ada 173 orang yang rencananya semuanya akan dilakukan evakuasi. Karena pesawat yang dipakai untuk evakuasi hanya dapat muat 120 orang maka evakuasi ini kita lakukan sampai dua kali penerbangan,” ujar Hardi mengenakan Baju Melayu kepada pewarta, Jumat sore.

 

Kepala Kantor Imigrasi Klas I Pekanbaru, Amran Aris, mengatakan, ada sekitar 600 warga Malaysia terdaftar di Kota Pekanbaru. Sedangkan sudah diberikan legislasi paspornya baru 120. (Baca: 12 Perusahaan HTI Pembakar Lahan Dilaporkan ke Menteri) 

 

“Dari direncanakan untuk dievakuasi, pihak kita baru meneken sekitar 120 paspor yang rencananya berangkat sore ini,” tutur Amran juga akan bertolak menuju Jakarta.

 

Warga Malaysia ini diterbangkan dengan Hercules bertuliskan Royal Malaysian Air Force. Seorang awak pesawat, Sulaiha mengatakan, perjalanan dari Pekanbaru ke Subang memakan waktu berkisar 45 menit. (Lihat: Siti Nurbaya: Rakyat Riau Marah Sekali) 

 

Rencananya evakuasi akan diselesaikan hari ini juga mengingat keadaan asap Riau yang tak kunjung membaik. “Kalau bisa selesai sore ini akan kita kejar, tapi lihat cuacanya juga kalau visibility-nya tak memungkinkan akan kita lanjutkan esok pagi,” ujar gadis Melayu berparas cantik ini.