Terima Paparan Hasil Survei Litbang RiauOnline, Wako: Menambah Semangat Saya

Reporter: Herianto Wibowo

RIAU ONLINE, PEKANBARU – Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, menerima langsung pemaparan hasil survei dari tim Penelitian dan Pengembangan (Litbang) RiauOnline, yang mengungkap sejumlah persoalan prioritas yang menjadi perhatian masyarakat Kota Pekanbaru.

Pemaparan tersebut berlangsung di kediaman resmi Wali Kota Pekanbaru di Jalan Ahmad Yani, Selasa 22 April 2025 sore.

Kepala Litbang Riau Online, Dr. Al Sukri Survei, didampingi Wakil Kepala Litbang M. Zainuddin, menyampaikan bahwa survei dilakukan pada 6–20 Maret 2025 dengan melibatkan 410 responden yang tersebar di 41 kelurahan dan 15 kecamatan di Pekanbaru.

"Berdasarkan hasil survei, banjir menjadi persoalan yang paling mendesak untuk segera ditangani oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru," ungkap Sukri.

Dari survei tersebut, sebanyak 41,71% responden menyebut banjir sebagai masalah utama. Disusul oleh jalan rusak 27,80%, sampah 15,37%, parkir liar 12,93%, serta persoalan gelandangan dan pengemis 1,71%, dan pedagang kaki lima (PKL) 0,49%.

Survei juga menyoroti keresahan warga terhadap keberadaan tempat hiburan malam (THM) dan warung remang-remang yang berdekatan dengan pemukiman.

Sebanyak 88,05% responden menyatakan terganggu, dan 88,29% menyatakan mendukung penutupan permanen terhadap tempat hiburan yang berada di kawasan pemukiman penduduk.

Tak hanya itu, 95,85% responden setuju jika pemerintah mencabut izin usaha tempat hiburan yang terbukti menjadi lokasi peredaran narkoba.

Menanggapi hasil survei tersebut, Wali Kota Agung Nugroho langsung menginstruksikan langkah konkret. Ia memerintahkan Asisten I Pemko Pekanbaru, Masykur Tarmizi, untuk segera menindaklanjuti laporan itu.

"Hubungi Kepala Dinas Sosial (Idrus), kasih waktu dua minggu untuk membereskan masalah gepeng di Pekanbaru," tegas Agung.

Tak hanya Dinas Sosial, Agung juga meminta Masykur Tarmizi untuk memerintahkan Kepala Satpol PP, Zulfahmi Adrian untuk segera melakukan razia terhadap tempat hiburan malam dan warung remang-remang yang berada di dekat pemukiman warga.

“Satpol PP harus bekerja cepat. Tempat hiburan dan warung remang-remang yang meresahkan warga harus segera ditertibkan. Jika ada yang terbukti sebagai lokasi jual beli narkoba, saya minta izinnya dicabut,” tegasnya.

Agung juga menyampaikan apresiasinya kepada Riau Online atas kontribusinya dalam menghadirkan data yang objektif melalui survei yang dilakukan secara profesional.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Riau Online yang menjadi satu-satunya media di Riau yang memiliki badan Litbang. Hasil survei ini sangat bermanfaat, menambah semangat saya untuk bekerja dan memberi kami pemahaman tentang kebutuhan nyata masyarakat Pekanbaru,” tuturnya.

Sementara itu, CEO Riau Online, Fakhrurodzi, berharap hasil survei ini bisa menjadi pijakan Pemko Pekanbaru dalam menyusun kebijakan publik.

“Kami berharap survei ini bisa menjadi masukan yang konstruktif bagi pemerintah kota dalam menciptakan ide dan gagasan yang berdampak positif untuk kemajuan Pekanbaru,” ujar Fakhrurodzi.