(Istimewa)
(Istimewa)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Puluhan orang PSK di kawasan Jondul, Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru terjaring dalam Operasi Pengawasan Penyakit Masyarakat (Pekat), Jumat 21 Maret 2025 dini hari.
Mereka masih nekat beraktivitas pada malam Ramadan. Petugas dari Satpol PP Kota Pekanbaru menggerebek praktik esek-esek itu dan membawa para PSK ke Kantor Satpol PP Kota Pekanbaru untuk kemudian didata.
Ada sekitar 26 PSK yang diamankan dari kawasan Jondul. Penggerebekan ini dilakukan dengan melakukan teknik penyamaran terlebih dahulu. SLOT777
"Kami menyasar Kawasan Jondul, karena laporan kami terima ada aktivitas asusila di kawasan itu," kata Kasatpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian.
Baca Juga
Petugas mendata para PSK sekaligus memberi surat peringatan terkait norma kesusilaan. PSK tersebut berasal dari beberapa daerah seperti Banten, Jawa Barat, Medan, Batam dan sekitar kawasan Pekanbaru.
"Kita dorong aktivitas Jondul ini bisa berkurang, agar tidak ada lagi aktivitas praktek asusila di kawasan tersebut," ujar Zulfahmi.
Dirinya menyebut, operasi malam ini juga bentuk pengawasan terhadap Surat Edaran Wali Kota Pekanbaru tentang Pedoman Aktivitas Masyarakat selama bulan Ramadan 1446 H.
Mereka juga melakukan penegakan perda tentang ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.
Petugas juga melakukan pengawasan ke sejumlah penginapan dan wisma. Mereka pun menggaruk sejumlah pasangan ilegal yang kedapatan berduaan pada malam Ramadan.
"Mereka sudah menjalani proses pendataan untuk dibina agar tidak melakukan lagi perbuatannya," tegasnya.