(Rahmadi Dwi Putra/Riau Online)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Banjir masih merendam pemukiman ribuan warga di Kota Pekanbaru hingga, Jumat 7 Maret 2025. Kondisi ini terjadi akibat Sungai Siak yang meluap sejak awal pekan.
Air permukaan Sungai Siak masih belum kunjung surut sehingga merendam pemukiman warga di sejumlah wilayah. Lokasi terdampak banjir paling parah di Kelurahan Sri Meranti Kecamatan Rumbai.
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho menetapkan status siaga darurat banjir terhitung hari Kamis, 6 Maret 2025. Pemberlakukan status siaga darurat banjir di Kota Pekanbaru bakal berlangsung selama dua pekan.
"Status ini selama dua pekan saja," kata Agung.
Menurutnya, BMKG memprediksi hujan masih berlangsung hingga pekan depan. Ia menyebut nantinya tim terpadu bakal mengoptimalkan penanganan banjir.
Baca Juga
Tim tersebut bersama Tim Satgas Lancang Kuning. Ia menyebut bahwa tim satgas ini merupakan gabungan dari seluruh instansi dalam menangani banjir.
Agung menjelaskan bahwa tim tersebut ada unsur TNI, kepolisian, Basarnas, BMKG serta unsur lainnya. Ia menyebut posko utama tim berada di Komplek Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman.
"Dapur umum di sini (MPP), setelah itu kita didistribusikan ke warga wilayah terdampak banjir," ujarnya. doaslot
Jumlah pengungsi korban banjir terus bertambah di Kota Pekanbaru. Terdata jumlah warga terdampak banjir sudah mencapai 3.000 Kepala Keluarga (KK) lebih.
Agung menyebut bahwa tenda pengungsian terus ditambah karena jumlah pengungsi juga kian bertambah. Walaupun hujan sudah tidak turun dalam 2 hari ini, namun debit air Sungai Siak semakin tinggi.
Daftar situs judi bola resmi di indonesia 2025
- dewahoki303
- dewahoki303
- https://dewahoki303.co/
- dewahoki303
- judi bola
