RIAU ONLINE, PEKANBARU - Belasan sekolah di Kota Pekanbaru terendam banjir. Akibatnya, sekolah tersebut tidak bisa melaksanakan Proses Belajar Mengajar (PBM) sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
"Kami sudah sampaikan ke pak Wali Kota agar memberi dispensasi tiidak melaksanakan PBM di sekolah terdampak banjir Pekanbaru," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal.
Atas kondisi ini, para murid maupun siswa terpaksa libur untuk sementara karena sekolahnya terendam banjir. Mereka diliburkan terhitung Kamis 6 Maret 2025.
Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru mencatat, ada 15 sekolah yang terdampak banjir. Ada SDN 40 Pekanbaru, SDN 65 Pekanbaru, SDN 127 Pekanbaru dan SDN 140 Pekanbaru, SDN 120 Pekanbaru, SDN 166 Pekanbaru, SDN 179 Pekanbaru dan SDIT Al Qudwah Rumbai.
Kemudian ada lima SMP yakni SMPN 27 Pekanbaru, SMPN 31 Pekanbaru, SMPN 38 Pekanbaru, SMPN 44 Pekanbaru dan SMPN 51 Pekanbaru. Ada juga satu TK yakni TK Riyadul Jannah Rumbai.
Jamal menyampaikan, kebanyakan banjir merendam bagian depan sekolah. Para siswa tidak bisa masuk ke area sekolah karena banjir yang merendam.
Para murid dan siswa diliburkan karena kondisi sekolah yang banjir bisa membahayakan. Ia menyampaikan bahwa bisa saja ada ular dalam genangan banjir.
Mereka kembali belajar ke sekolah setelah banjir berangsur surut. "Karena ada juga akses jalan ke sekolah yang terendam banjir," jelasnya.