(Instagram/Parisman Ihwan)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Parisman Ihwan mengatakan, jumlah tunda bayar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau terhitung sebesar Rp915 miliar, menjadi satu faktor penyebab membengkaknya angka defisit APBD Murni Riau 2025.
Hal ini diketahui saat Rapat Badan Anggaran (Banggar) yang digelar Senin, 24 Februari 2025 kemarin.
"Di Banggar kemarin sudah dihitung, angka tunda bayar mencapai Rp915 miliar. Beberapa OPD sudah mulai pembayaran," ujarnya.
Baca Juga
Menurutnya, pelunasan tunda bayar itu akan mempertimbangkan kondisi keuangan yang ada saat ini.
"Pelunasannya, tenggang waktunya ya melihat kondisi keuangan kita. Kita sudah tanya ke Pemprov, dan katanya mereka menyerahkannya kepada inspektorat serta Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP), mana yang boleh segera dibayar dan tidak," pungkasnya.
