Tunda Bayar Jadi Salah Satu PR Pj Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru

Pj-Wako-Roni-Rakhmat3.jpg
(LARAS OLIVIA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tunda bayar di Pemerintah Kota Pekanbaru totalnya mencapai Rp469 miliar pada tahun 2017, 2018, 2019, 2020, 2021 dan 2022. Ada juga tunda bayar pada tahun 2024.

Kondisi ini menjadi satu Pekerjaan Rumah (PR) Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru yang baru dilantik, Kamis 13 Februari 2025.

Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Roni Rakhmat mengingatkan agar seluruh jajaran bisa mengoptimalkan penghematan anggaran daerah. Ia menyebut, semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus bisa berlangsung pergeseran untuk membayar hutang tunda bayar.

Roni menegaskan bahwa tunda bayar ini menjadi PR yang dalam waktu dekat harus dituntaskan. Apabila tunda bayar tuntas, tentu kondisi keuangan daerah di Pemerintah Kota Pekanbaru berangsur membaik.


"Ini jadi satu PR yang belum tuntas, maka harus dituntaskan. Harus optimalkan penghematan anggaran, harus bisa dilakukan pergeseran anggaran untuk membayar hutang tunda bayar," tegasnya.

Menurutnya, seluruh tunda bayar ini wajib dilunasi tapi nanti dibagi pembayarannya sesuai prioritas yang ada. Ia menilai para kepala OPD pasti paham bagaimana cara pembayaran tunda bayar.

"Jangan sampai kepala OPD tidak memahaminya, kan mereka harus mengetahui proses yang ada," ujarnya.

Roni mengingatkan agar Pj Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru bisa satu suara dengan seluruh kepala OPD dalam menuntaskan tunda bayar. Apalagi banyak gaji tenaga honor yang belum dibayarkan.

"Untuk gaji THL yang belum dibayarkan, itu semua mesti dibayarkan," sebutnya.