RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melakukan evaluasi kinerja sejumlah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di Provinsi Riau.
Evaluasi ini digelar saat rapat Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), yang dipimpin oleh Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau Elly Wardhani, Rabu, 12 Februari 2025.
Hadir dalam agenda tersebut adalah Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Wan Fajriatul, Direktur PT Sarana Pembangunan Riau (SPR) Fuady Noor, Direktur PT Permodalan Ekonomi Rakyat (PER) Ganesya Varandra, serta pejabat terkait lainnya.
Elly mengatakan, evaluasi ini dilakukan untuk membahas kembali target pendapatan BUMD dan BLUD di tahun 2025 serta kendala-kendala yang akan dihadapi.
"Evaluasi ini kita lakukan agar dapat melihat bagaimana kinerja mereka, apakah sehat apa tidak," ujarnya
Ia menjelaskan, pihaknya akan terus mendorong agar BUMD dan BLUD di Riau dapat lebih maksimal dalam bekerja. Baik di bidang pelayanan kepada masyarakat maupun membantu PAD Provinsi Riau.
"Meskipun BUMD juga membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat dan tak hanya sekedar mencari keuntungan saja. Namun jika tidak memberikan keuntungan kepada daerah, tentu perlu kita evaluasi dan kita benahi masalahnya," pungkasnya.