Fraksi PKS Kecewa Mendagri Tolak Ranperda MDTA Riau

Ayat-cahyadi-saat-jabat-walikota.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI menolak Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) yang diusulkan oleh DPRD Provinsi Riau.

Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Riau, Ayat Cahyadi, menyayangkan penolakan Ranperda tersebut. Pasalnya, Ranperda ini dibuat dalam upaya mengakomodasi keluhan guru MDTA yang disampaikan pada masa reses DPRD Riau. Seperti fasilitas belajar mengajar yang belum memadai dan intensif guru.

Kekecewaan Ayat Cahyadi tersebut disampaikan melalui akun Tiktok @ayatcahyadi, dan diunggah pada Senin, 13 Januari kemarin.


"Saya sangat kecewa dengan penolakan Kemendagri terhadap Ranperda MDTA yang sudah diinisiasi oleh DPRD Riau. Karena Ranperda ini adalah curhatan para guru tentang sarana dan prasarana MDTA yang kurang dan insentif mereka," ujarnya.

Sementara itu, Ayat Cahyadi juga mengharapkan agar Ranperda MDTA ini menjadi perhatian oleh Pemprov Riau. Ia berharap agar Gubernur Riau terpilih dapat ikut memperjuangkan agar Ranperda ini dapat disahkan.

"Saya harap, Gubernur Riau terpilih nantinya bisa mencarikan solusi setelah dilantik. Tentunya agar Pemprov dan DPRD bersama-sama bisa memperjuangkan Ranperda ini," pungkasnya.