Pengemudi mobil dan penumpang mobil usai menabrak tiga pemotor di Jalan Hangtuah Pekanbaru, Rabu 1 Januari 2025.
(Istimewa)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tiga kasus menonjol terjadi di Kecamatan Tenayan Raya dalam sepekan pertama di bulan Januari 2025.
Bahkan belum sampai sepekan, tiga kasus ini sudah mencuri perhatian masyarakat mulai dari Lakalantas maut Tewaskan 1 keluarga, Gudang BBM Jenis Solar terbakar hingga OTK Bersenpi lakukan penikaman.
Berikut RIAUONLINE merangkum Tiga Kasus menonjol terjadi di Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru, Selasa, 7 Januari 2024.
1. Lakalantas Maut Tewaskan 1 Keluarga
Kecelakaan lalulintas maut antara kendaraan roda empat Toyota Calya dengan Nomor polisi F 1817 VI yang dikemudikan oleh Antoni Romansyah (44) menabrak pemotor matic Beat di Jalan Hangtuah Ujung, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru l, Rabu, 1 Januari 2025 pagi.
Akibat insiden ini, tiga orang ini, Anton Suwarjo, Aprilio dan Afrianti meninggal dunia. Ketiganya merupakan satu keluarga
Setelah diketahui, ternyata pengemudi mobil Toyota Calya dalam kondisi mabuk atau dalam pengaruh narkoba. Tidak hanya pengemudi, dua penumpang lainnya, Lidia Rustiawati Putri dan Deni juga positif mengkonsumsi narkoba.
2. Gudang Diduga Penimbunan BBM Solar Terbakar
Kejadian mencuri perhatian kembali terjadi keesokan harinya pada malam hari.
Gudang BBM jenis Solar terbakar di Jalan Gunung Raya, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Kamis, 2 Januari 2025 pukul 19.00 WIB. Gudang tersebut milik polisi anggota Polsek Tenayan Raya bernama Fauzi.
Hal tersebut disampaikan oleh warga sekitar dan menyebutkan gudang BBM jenis Solar tersebut adalah milik polisi yang masih aktif dan bertugas di Tenayan Raya. Ia juga menjelaskan Proses pembongkaran minyak solar dilakukan sekitar pukul 23.00 - 02.00 WIB di beberapa gudang di sekitar lokasi.
"Yang punya polisi di Polsek Tenayan Raya namanya Fauzi," ujar warga yang tak ingin disebutkan namanya, Senin, 6 Januari 2025.
Warga juga menyebutkan kalau gudang diduga penimbunan BBM juga ada di beberapa tempat di Gang Budi Sentosa dan Gang Sekeladi Kelurahan Rejosari.
"Saya takut kejadian serupa menimpa pasca kebakaran hebat sebelumnya," tambahnya.
Warga tersebut juga mengatakan kalau RW setempat yang juga sebagai anggota DPRD sudah memperingatkan tentang aktivitas dugaan penimbunan BBM Solar itu, namun diacuhkan.
"RW juga pernah negur, tapi tidak diindahkan," pungkasnya.
3. OTK Bersenpi Lakukan Penikaman
Sejumlah orang tak kenal (OTK) yang mengaku sebagai anggota melakukan penyerangan terhadap petugas kebersihan di Jalan Hangtuah, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Senin, 6 Januari 2025.
Hal tersebut terungkap setelah saksi mata, Andrian yang berusaha menyelamatkan petugas kebersihan dari OTK tapi malah diserang.
"Tadi karena melihat orang ditikam, saya tabrakan mobil saya ke motor OTK. Saat terjatuh, OTK tersebut kabur dan saya kejar. Saat saya kejar, temannya satu lagi mengeluarkan senjata api, terpaksalah saya mundur," ujar Andrian.
Lanjut Andrian, dirinya juga mendapat pukulan dari OTK tersebut saat hendak menolong korban penikaman. Tidak hanya itu, mobil yang digunakan untuk menolong korban malah dirusak kaca depan oleh OTK tersebut.
"Kaca mobil depan dipukul pakai tongkat hingga pecah dan tadi sudah saya ganti. Dia ngaku anggota. Tapi saya heran anggota kok main pukul begini."
"Saya makin curiga, anggota tapi tidak mau melepaskan helm yang digunakan untuk menutupi wajahnya," terang pria berusia 42 tahun itu.
Setelah memecahkan kaca mobil saya, OTK tersebut pergi meninggalkan lokasi kejadian.
"Untuk ciri-ciri pelaku saya kurang tahu karena mereka menggunakan helm untuk menutupi wajahnya," tutup Andrian.