Pekanbaru Mencekam, Petugas Sampah Ditikam 4 Kali Oleh OTK Bersenpi

Pekanbaru-Mencekam-Petugas-Sampah-Ditikam-4-Kali-Oleh-OTK-Bersenpi.jpg
(Defri Candra/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Seorang petugas pengangkut sampah ditusuk sebanyak 4 kali di bagian punggung oleh orang tidak dikenal (OTK) di Jalan Hangtuah, Senin, 6 Januari 2025 sekitar pukul 14.00 WIB.

Menurut keterangan saksi mata, Aris Ali Ganti (61), kejadian bermula ketika korban tengah bertugas bersama rekannya. Dua orang tak dikenal (OTK) yang mengendarai sepeda motor tiba-tiba mendekati korban.

"Awalnya ada dua orang datang boncengan, satu orang turun dan meminta uang sampah. Saya tanya mana kwitansi biar ada pertanggungjawaban, lalu dia kembali ke motornya untuk mengambil kertas," ujar Aris.

Namun, tak berselang lama, dua OTK lainnya muncul dengan sepeda motor lain dan langsung menikam korban dua kali.

Korban yang terluka sempat mencoba menyelamatkan diri ke rumah toko milik Aris.


"Saya bilang ke dia, keluar saja biar aman. Dia keluar naik motor, tapi tetap dikejar dan ditikam lagi dua kali," terang Aris.

Saat insiden berlangsung, sebuah mobil angkutan kota (Angkot) yang melintas dari arah kota sempat menyerempet OTK tersebut, namun OTK ngamuk dengan memecahkan kaca mobil milik Angkutan kota tersebut hingga kaca depan pecah.

"Orang dalam oplet mencoba menarik pelaku, tapi pelaku malah memecahkan kaca oplet. Lalu saya dengar ada dua kali suara ledakan seperti tembakan," jelas Aris, yang juga mengaku melihat pelaku membawa senjata api.

Sementara itu Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra, membenarkan laporan tersebut. Saat ini, polisi masih menyelidiki insiden tersebut dan memburu para pelaku.

"Kami mendapat informasi atau laporan warga bahwa dua orang tidak dikenal melakukan penusukan terhadap korban. Berdasarkan keterangan saksi, pelaku diduga membawa senjata api dan sempat melepaskan dua tembakan," ujar Kompol Bery.

Ia juga menyebutkan bahwa korban hingga kini belum ditemukan di fasilitas medis mana pun.

"Kami sudah memeriksa beberapa rumah sakit di sekitar lokasi kejadian, namun korban belum ditemukan," pungkasnya.