Oknum Polisi di Polsek Tenayan Raya Diduga Terlibat Penimbunan Solar Di Rejosari

Drum-BBM-Jenis-Solar-Yang-Terbakar-Sudah-Diselundupkan-di-Gudang-Lainnya.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Oknum polisi di Polsek Tenayan Raya diduga terlibat dalam penimbunan BBM Jenis solar di Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru.

Hal tersebut terungkap setelah adanya insiden kebakaran hebat yang terjadi di Jalan Gunung Raya, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Kamis, 2 Januari 2025 pukul 19.00 WIB.

Saat malam kejadian, belasan drum bermerek Pertamina dan 5 buah baby tank tampak berserakan dalam gudang terbakar itu.

Namun saat sudah siang dan awak media kembali ke lokasi kejadian, belasan drum dan beberapa baby tank sudah tidak ada dan diduga dipindahkan ke gudang lainnya. Petugas Damkar juga mempertegas kalau yang terbakar tersebut adalah Gudang BBM Solar

Namun saat dikonfirmasi ke pihak kepolisian terkait apakah itu gudang BBM Solar, Polresta Pekanbaru mengaku masih menyelidikinya.


"Untuk gudang yang terbakar belum dapat kita pastikan itu Gudang BBM Jenis Solar. Kita harus berkoordinasi dengan Tim Labfor Polda Riau untuk memastikan hal itu," ujar Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra, Jumat, 3 Januari 2025.

Terkait adanya keterlibatan oknum polisi dalam dugaan penimbunan BBM Jenis Solar, Kompol Bery mengatakan akan menindak tegas adanya anggota yang terlibat.

"Jika ada oknum kepolisian yang terlibat dan terbukti melakukan penimbunan akan kita tindak tegas," pungkasnya.

Sebelumnya diketahui, Belasan drum merk PERTAMINA yang diduga menjadi tempat penyimpanan BBM jenis solar yang terbakar dalam gudang penyimpanan di Jalan Jalan Gunung Raya, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Kamis, 2 Januari 2025 pukul 19.00 WIB akhirnya ditemukan

Belasan drum itu ternyata sudah dipindahkan oleh orang-orang tak dikenal ke sebuah tempat tersembunyi dan diduga dekat gudang lainnya.

Informasi tersebut diperoleh Redaksi RIAUONLINE oleh narasumber yang tak ingin disebutkan namanya.

"Itu drum solar yang terbakar disimpan di dekat gudang satunya lagi," ujar narasumber tersebut kepada RIAUONLINE.CO.ID, Jumat, 3 Januari 2025.