Sejumlah Kegiatan Belum Dibayar, Pemko Pekanbaru Menanti Dana Bagi Hasil

Ilustrasi-anggaran3.jpg
(Liputan6.com)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru belum bisa memastikan jumlah total tunda bayar kegiatan tahun 2024. Pemko masih menanti kucuran dana bagi hasil dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, agar bisa memastikan jumlah kegiatan yang bisa dibayarkan.

Pelaksana harian (Plh) Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Zarman Candra mengatakan, untuk total tunda bayar tahun ini nominalnya belum bisa dipastikan. BPKAD masih menghitung total jumlah kegiatan yang bisa dibayarkan tahun ini.

"Kami sekarang masih menunggu, mudah-mudahan dana bagi hasil dari Pemprov Riau bisa segera cair," ujar Zarman Candra, Minggu, 29 Desember 2024.

Ia menyampaikan, jika dana bagi hasil dari Pemprov Riau telah ditransfer, maka sejumlah kegiatan prioritas yang telah berjalan bakal segera dibayarkan.

Adapun kegiatan prioritas ini seperti pemenuhan kegiatan kemasyarakatan, honor RT/RW, honor masjid paripurna dan kegiatan lainnya.


"Nantinya pihak BPKAD akan melakukan verifikasi terhadap SPM yang masuk. Kita doakan semoga di akhir tahun nanti berjalan dengan baik untuk pendistribusian anggaran yang telah berjalan," jelasnya.

Sejumlah kegiatan fisik dan non fisik di lingkungan Pemko Pekanbaru tahun 2024 dipastikan alami tunda bayar. Penundaan pembayaran kegiatan ini disebabkan kondisi keuangan tahun ini yang tidak stabil.

Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Roni Rakhmat, tidak menampik kondisi tersebut. Roni menyebut, bahwa akan terjadi penundaan pembayaran untuk beberapa kegiatan tahun ini.

Dirinya sudah menelaah kondisi keuangan yang tersisa saat ini. Roni menegaskan bahwa kewajiban yang menyangkut kemaslahatan masyarakat akan tetap diprioritaskan, seperti honor ketua RT-RW, gaji ASN, THL, dan tunjangan.

"Kita lihat berapa maksimal yang bisa dibayarkan. Honor kita prioritaskan, gaji dan tunjangan semua dibayar. Tidak ada hambatan dalam pembayaran ini," ucapnya.