(Istimewa)
Selasa, 29 Oktober 2024 08:23 WIB
Editor: Anggun Rosita Alifah
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sejumlah guru TK Swasta di Rumbai sampaikan keluhan dan harapan pada pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho dan Markarius Anwar (AMAn).
Keluhan tersebut disampaikan oleh peserta diskusi saat AMAn bertemu dengan puluhan guru TK swasta di Gedung Serba Guna, Jalan Mujair Raya, Kelurahan Limbungan, pada Senin, 28 Oktober 2024.
Salah satu peserta diskusi Hamnah menyampaikan harapannya agar pasangan AMAn memperhatikan kesejahteraan guru TK jika terpilih sebagai pemimpin Pekanbaru.
"Kami berharap setiap bulan gaji cair dan kalau telat tidak sampai berbulan-bulan," tuturnya.
Menurut Hamnah, masalah utamanya adalah keterlambatan pembayaran gaji yang bisa mencapai hingga lima bulan dan jumlah honor yang masih di kisaran dua juta rupiah. Kondisi ini bahkan membuat beberapa guru kesulitan membayar biaya kontrakan.
Baca Juga
Keluhan ini ditanggapi Agung Nugroho yang hadir dalam diskusi tersebut. Menurutnya, guru memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan kecerdasan anak sejak usia dini.
Agung Nugroho menegaskan komitmen pasangan AMAn untuk memperbaiki kesejahteraan guru TK di Pekanbaru dan menjanjikan rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bagi para guru TK dan PAUD serta memastikan pembayaran gaji tepat waktu dengan tambahan gaji ke-13.
"Ibu-ibu jangan khawatir, saya dan Pak Markarius sudah sepakat akan membuka rekrutmen PPPK bagi guru-guru TK/PAUD,” kata Agung.
“Kami akan siapkan kuotanya, dan tidak hanya guru SD dan SMP, guru TK juga menjadi prioritas kami," imbuhnya.
Markarius Anwar turut menambahkan bahwa pasangan AMAn memiliki konsep untuk meningkatkan kesejahteraan para guru TK melalui perbaikan tata kelola keuangan pemerintah kota. Markarius menjanjikan manajemen anggaran yang lebih baik untuk memastikan kesejahteraan para guru terpenuhi.
"Insya Allah, pendidikan itu adalah komitmen kami," tegas Markarius.
