Ratusan THL RSD Madani Menumpuk di Satu Bidang, Diskes Lakukan Efisiensi

Ingot-Ahmad-Hutasuhut1.jpg
(LARAS OLIVIA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru bakal melakukan efisiensi terhadap para tenaga harian lepas atau THL di Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani.

Plt Kepala Diskes Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut menyebut, efisiensi dilakukan agar THL yang tidak memberikan kontribusi jangan sampai membebani.

"Kita akan lakukan efisiensi. Kita akan melakukan assessment terhadap karyawan khususnya tenaga kontrak. Artinya, kita ingin mendistribusikan mereka sesuai tempat dan kebutuhan, sehingga setiap orang bisa berkontribusi," paparnya.

Ingot menjelaskan, assessment perlu dilakukan mengingat ratusan THL yang dipekerjakan terlalu menumpuk di bidang tertentu.



"Misalnya admin pengabsenan, itu terlalu banyak, jadi cukup beberapa orang, yang lainnya kita geser ke bidang lain seperti perawatan, keamanan, kebersihan dan sebagai macam," jelas Ingot.

Saat ini terdata ada 600 lebih orang THL yang bekerja di rumah sakit milik pemerintah kota tersebut. Rencana efisiensi dilakukan setelah Inspektorat Kota Pekanbaru melakukan pemeriksaan terhadap manajemen RSD Madani.

Pemerintah kota akan mencoba melakukan assesment dan menempatkan mereka sesuai kebutuhan organisasi. Pihaknya ingin semua THL berkontribusi terhadap pengembangan RSD Madani.

Ingot mengaku belum bisa memastikan terkait rencana pemangkasan jumlah THL yang dianggap cukup membebani keuangan Pemko Pekanbaru.

"Saya belum bisa katakan begitu, karena rencana kebutuhannya masih dipetakan teman-teman di bagian organisasi. Memang jumlah THL-nya cukup banyak, 634 orang," tutupnya.