Teteskan Air Mata, Ini Alasan Sepasang Muda Mudi Bersyahadat di Masjid Agung An Nur

Teteskan-Air-Mata-Ini-Alasan-Sepasang-Muda-Mudi-Bersyahadat-di-Masjid-Agung-An-Nur.jpg
(Defri Candra/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sepasang muda-mudi di Pekanbaru menyatakan diri masuk Islam di Masjid Agung An Nur Pekanbaru usai salat jumat, Jumat, 9 Agustus 2024. Keduanya bernama Yosua Saputra (19 tahun) dan Sri Rahayu (29 tahun). 

Sebelum mengucapkan dua kalimat syahadat, pengurus Mualaf Center An Nur, Ustaz Rubianto didampingi dua orang saksi yang telah ditunjuk menanyakan alasan masing-masing memeluk agama Islam.

Yosua Saputra mengungkap kalau dirinya sudah sejak lama ingin memeluk agama Islam. 

"Saya masuk Islam sejak SD, dan baru hari ini lah saat duduk dibangku SMA saya bisa memeluk agama Islam."

"Saya tertarik masuk Islam itu karena saat mendengar suara azan membuat hati senang dan nyaman," ujar Yosua sambil meneteskan air mata, Jumat, 8 Agustus 2024.

Yosua juga mengungkapkan kalau dirinya sudah sejak lama ingin memeluk agama Islam namun belum kesampaian.



"Saya ingin masuk Islam itu sudah sejak SD dan Saat ini sudah SMA baru tercapai," tutupnya dengan tersedu-sedu.

Selanjutnya Ustaz Rubianto menanyakan alasan Sri Rahayu memeluk agama Islam dan memberanikan diri datang ke An Nur.

"Saya masuk Islam karena melihat teman-teman yang berhijab, pergi mendengar kajian Wirid merasa tenang dan sejuk," ujar Sri Rahayu.

Sri Rahayu juga mengaku nyaman saat menggunakan hijab dan nyaman melaksanakan ibadah salat.

Usai mendengar alasan keduanya memeluk agama Islam, Uztaz Rubianto membimbing keduanya membaca kalimat syahadat.

Meski agak terbata-bata, keduanya lancar membaca dua kalimat syahadat dan resmi memeluk agama Islam.

"Habis ini, jangan lupa mandi besar. Tetap Istiqomah dan teruslah belajar tentang salat, berwudhu," pesan Rubianto.

Yosua Saputra dan Ari Rahayu akhirnya mendapat bingkisan dari Mualaf Center An Nur Pekanbaru berupa perlengkapan salat lengkap.