RIAU ONLINE, PEKANBARU - Perbaikan jalan di Kota Pekanbaru masih terus berlanjut. Pemerintah kota melakukan perbaikan jalan secara bertahap dan juga meminta bantuan anggaran dari Pemerintah Provinsi Riau.
Pj Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa mengadu ke Pj Gubernur Riau SF Hariyanto meminta bantuan untuk perbaikan jalan. Pasalnya, beberapa jalan juga sudah alih status menjadi jalan provinsi.
"Saya minta sama pak gubernur, kalau bisa ditambah. Pak gubernur bilang di paripurna dan pak gubernur sampaikan secara resmi. Kami lakukan upaya, komunikasi sama gubernur, pusat dan DPRD dapil Pekanbaru," kata Rusnandar, Selasa 23 Juli 2024.
Risnandar mengaku butuh sinergi bersama antara Pemko Pekanbaru dan Pemprov Riau. Khususnya terkait pembangunan di Kota Bertuah.
"Kita butuh sinergi, maka saya sama pak sekda menghadap pak gubernur untuk minta bantuan. Alhamdulillah ada dapat untuk perbaikan jalan," lanjut Risnandar.
Permintaan bantuan disebut Risnandar perlu dilakukan. Sebab, anggaran yang ada di Pemko Pekanbaru saat ini terbatas dan tidak cukup untuk menangani seluruh persoalan yang ada.
Jalan rusak di Kota Pekanbaru panjangnya mencapai 460,485 kilometer. Sedangkan panjang jalan yang berstatus jalan ibu kota ini mencapai 1.277 kilometer.
Ruas jalan rusak ini hampir menyebar di 15 kecamatan yang ada di Pekanbaru. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru mendata, ruas jalan rusak berkisar 36 persen dari total ruas jalan kota ini.
PUPR merinci, panjang jalan rusak ringan yakni 254,284 kilometer. Sedangkan ruas jalan rusak sedang yakni 96,795 kilometer. Panjang ruas jalan dengan kondisi rusak berat mencapai 109,406 kilometer.
Sementara itu, saat ini 36 ruas jalan di Kota Pekanbaru sudah beralih kewenangannya ke Pemerintah Provinsi Riau. Di antaranya yakni, Jalan Arifin Achmad, Jalan Yos Sudarso, Jalan SM Amin, Jalan Tuanku Tambusai, Jalan Akses Siak IV.
Kemudian, Jalan Jendral Sudirman, Jalan Soekarno-Hatta, Jalan HR Soebrantas, Jalan Simpang Pramuka-PT SIR, Jalan Sakti-Melati, Jalan Riau, Jalan Riau Ujung, Datuk Setia Maharaja, Jalan Pesantren.
Ada juga di Simpang Pesantren-Simpang Kayu Ara, Simpang Beringin-Maredan, Simpang Air Hitam-Sungai Sibam, Jalan Hangtuah, Jalan Imam Munandar, Simpang Hangtuah-Simpang Pesantren. Jalan Sisingamangaraja, Jalan Sultan Syarif Kasim, Jalan M Dahlan.
Selanjutnya, Jalan Diponegoro, Jalan Patimura, Jalan Gajah Mada, Jalan Cut Nyak Dien, Jalan Ahmad Yani, Jalan M Yamin, Jalan Juanda, Jalan Adi Sucipto, Jalan Kartama, Jalan Teropong, Jalan Cipta Karya Ujung, Jalan Cipta Karya dan Jalan Imam Bonjol.