Pembangunan SDN 83 Pekanbaru yang Terbakar Ditunda Usai Lebaran 2024

Kondisi-SDN-83-pasca-terbakar.jpg
(LARAS OLIVIA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pembangunan kembali SD Negeri 83 Pekanbaru yang terbakar bergeser dari rencana awal. Mulanya, pengerjaan pembangunan direncanakan pada bulan Februari 2024 lalu, namun ditunda hingga usai lebaran.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru Abdul Jamal, mengatakan proses lelang diharapkan bisa rampung setelah Ramadan ini. Sehingga, pembangunan SD Negeri 83 bisa segera dilakukan.

"Lelangnya masih dalam proses. Setelah kami cek terakhir, mungkin siap lebaran sudah bisa mulai bekerja," ujarnya, Senin 8 April 2024.

Disdik Kota Pekanbaru memasang target agar sekolah itu bisa ditempati tahun ini juga. Sebagian gedung bakal dibangun ulang agar bisa ditempati jelang tahun ajaran 2024/2025.



Ada dua gedung pada sekolah tersebut yang terbakar. Sebanyak 8 kelas dan 1 aula yang rusak akibat kebakaran yang melahap SD Negeri 83 pada 17 Oktober 2023 lalu.

Nilai anggaran untuk perbaikan dan pembangunan kembali gedung sekolah ini berkisar Rp 1,8 miliar. Disdik Kota Pekanbaru sudah menyelesaikan rencana kerja anggaran (RKA).

"Kita sudah selesai untuk rencana kerja anggaran (RKA) tahun 2024. InshaAllah tahun ini sudah kita masukkan. Jadi ada sekitar Rp 1,8 miliar terutama untuk SD yang terbakar SDN 83," sebut Jamal.

Sebelumnya Jamal menyampaikan, sesuai arahan Pj Wali Kota Pekanbaru per 2 Januari 2024, anggaran Pemko Pekanbaru sudah boleh digunakan. Pihaknya tak ingin menunggu lama dan menyegerakan agar proses perbaikan sekolah tersebut.

"Per tanggal 2 kemarin sebenarnya sudah boleh menggunakan anggaran. Makanya jauh-jauh hari kita sudah memulai, kita mulai dari DED (Detail Engineering Design), paling di bulan Maret sudah mulai kerja," tutupnya.