Irjenad TNI AD Resmi Tutup Tentara Manunggal Membangun Desa Kodim 0322/Siak

Irjenad-TNI-Tutup-tentara-manunggal.jpg
(HENDRA DEDAFTA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, SIAK - Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 Kodim 0322/Siak selesai. Kegiatan pun resmi ditutup oleh Irjenad Letnan Jenderal TNI Erwin Djatniko.

Momentum bersejarah penutupan itu digelar di lapangan sepak bola Kampung Sungai Tengah, Kecamatan Sabak Auh, Siak, Rabu 20 Maret 2024.

Sebuah upacara megah yang dipenuhi dengan semangat patriotisme dan harapan akan kemajuan. Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-119 TA 2024 Kodim 0322/Siak telah berlangsung dengan gemilang. 

Apel tersebut diselenggarakan dengan kehadiran berbagai pejabat tinggi TNI AD dan pemerintahan. Termasuk Inspektur Jenderal Angkatan Darat Letnan Jenderal TNI Erwin Djatniko, Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Mochammad Hasan, Danrem 031/Wira Bima Dany Rakca Andalasawan, Waaster Kasad, serta sejumlah pejabat Kodam I/Bukit Barisan, Pejabat Korem 031/Wira Bima, Unsur Forkopimda Riau, Bupati Siak Alfedri, Dansatgas TMMD Ke 119 Kodim 0322/Siak Letkol Arh Riyanto Budi Nugroho, Unsur Forkopimda Siak, Tokoh Adat dan Agama Kabupaten Siak dan Tamu Undangan Lainnya.

Dalam amanat Kasad yang dibacakan Oleh Irjenad Letnan Jenderal TNI Erwin Djatniko “Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas karunia-Nya hari ini kita dapat menutup secara resmi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 TA 2024 dalam keadaan sehat wal'afiat. 

“Bertepatan dengan suasana bulan suci Ramadan, atas nama pribadi dan keluarga besar TNI AD, saya mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan,” ucap Irjenad Letnan Jenderal TNI, Erwin Djatniko.

"Semoga diberikan kelancaran ditengah aktivitas menjalankan tugas," sambungnya.



Lanjutnya, kegiatan TMMD ke-119 yang bertema "Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah" merupakan bagian dari program lintas sektoral diprakarsai oleh TNI bersama yang kementerian dan lembaga pemerintah terkait, serta melibatkan seluruh komponen masyarakat yang bertujuan membantu percepatan pembangunan di daerah 3T (Tertinggal, Terisolir dan Terluar), sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Pada TMMD ke-119 TA 2024 telah dikerjakan sasaran fisik berupa pembangunan dan perbaikan infrastruktur yang tersebar di 50 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.

"Di antaranya pembangunan fasilitas umum dan fasilitas sosial seperti pembukaan jalan baru, peningkatan jalan, pembuatan jembatan, pembuatan tanggul/Talud, pemasangan gorong-gorong, pembuatan pos kamling, pembuatan sarana olahraga, rehab tempat ibadah (masjid, gereja dan pura), rehab RTLH/MCK, pembuatan sumur bor, rehab sekolah, Posyandu dan lain-lainnya sesuai dengan kebutuhan masyarakat di wilayah," paparnya.

Selain melaksanakan sasaran fisik, tidak kalah pentingnya adalah pemberian kegiatan sasaran non fisik berupa penyuluhan dan sosialisasi pengetahuan yang dibutuhkan masyarakat meliputi Bela Negara, Ketahanan Nasional, Stunting, Posyandu dan Posbindu PTM, pertanian, peternakan, Kamtibmas, bahaya Narkoba, radikalisme, pembersihan lingkungan, penanaman pohon dan ketahanan pangan.

"Sasaran kegiatan non fisik ini sangat dibutuhkan dalam rangka membangun dan meningkatkan SDM masyarakat," tambahnya. 

Ia menyadari bahwa masih terdapat kekurangan yang perlu dievaluasi, serta banyaknya permintaan dan harapan dari Pemda serta masyarakat yang belum dapat diwadahi. 

"Mudah-mudahan harapan-harapan tersebut dapat terwujud pada program-program TMMD yang akan datang," harapnya.

Setelah melakukan penutupan upacara, Irjenad Letnan Jenderal TNI Erwin Djatniko memberi dan menyalur bantuan sembako kepada masyarakat yang kurang mampu dan memberikan kursi roda kepada masyarakat yang membutuhkan.