3 Pengunjung Tempat Hiburan Malam di Pekanbaru Positif Gunakan Narkoba

ILUSTRASI-Narkoba1.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tiga orang pengunjung tempat hiburan malam di Pekanbaru dipastikan positif menggunakan narkoba jenis pil ekstasi.

Hal ini diketahui setelah Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau melakukan penyelidikan kawasan rawan penyalahgunaan narkotika dalam rangka extraordinary di wilayah hukum Provinsi Riau dan sekitarnya.

Penyelidikan ini menyasar tempat hiburan malam dan warung internet (Warnet) di Kota Pekanbaru.

Kombes Berliando Kabid Pemberantasan Narkoba BNNP Riau menjelaskan, kegiatan dilaksanakan pada Jumat dan Sabtu tanggal 3-4 November 2023.

"Pada tempat hiburan malam, warnet, kami dari BNNP Riau melaksanakan kegiatan deteksi dini melalui tes urine pada pengunjung tempat hiburan malam dan warnet," terang Kombes Berliando, Rabu, 8 November 2023.

Tim ini dipimpin langsung Kabid Pemberantasan dan Intelijen BNNP Riau sebagai Ketua Tim. 



Agar pelaksanaan kegiatan berjalan lancar, Kombes Berliando, terlebih dahulu menyampaikan standar operasional prosedur kepada personel, agar tes urin dapat berjalan dengan tertib dan sesuai yang diharapkan. 

Pada prosesnya, tim melakukan pemeriksaan terhadap pupil mata pada setiap pengunjung club dan warnet untuk dilakukan deteksi dini melalui tes urine. 

Hasilnya, tiga orang dinyatakan positif menggunakan narkoba yakni dua didapat dari Asgard Lounge and KTV. Kemudian, satu lagi didapat dari White Wolf Gaming Center.

"Ada tiga orang yang positif menggunakan narkoba yang kita temukan," ungkap Kombes Berliando.

Ketiga orang yang positif tersebut, dua dari Asgard Lounge and KTV positif menggunakan Amphetamin, Metamfetamin, Benzo.

Sedangkan, pengunjung yang didapati positif di White Wolf Gaming Center, diketahui menggunakan THC/Ganja.

Pihaknya mendata dari tiga lokasi yang disasar, sebanyak 10 pengunjung di tes urin di Asgard Lounge and KTV. Kemudian, tujuh orang dites urine di Gold Dragon Club dan terakhir sebanyak 13 orang pengunjung di tes urin di White Wolf Gaming Center.

"Kegiatan seperti ini akan terus kami lakukan untuk memetakan kawasan rawan penyalahgunaan narkotika dalam rangka extraordinary di wilayah hukum provinsi riau dan sekitarnya," pungkas Kombes Berliando.