Pilpres 2024, Warga: Butuh Pemimpin yang Bisa Bikin Hukum Indonesia Tegas

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024, masyarakat dibingungkan dengan tiga kandidat pasangan calon presiden- calon wakil presiden (capres-cawapres), di antaranya Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Prabowo Subianto kembali maju sebagai capres pada Pilpres 2024. Bersama Gibran Rakabuming Raka, Prabowo mengusung program mengedepankan ketahanan pangan, ketahanan energi, dan pengentasan kemiskinan.

Sedangkan Ganjar Pranowo-Mahfud MD bertekad untuk membangun SDM yang produktif. Sementara, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar hadir menawarkan masyarakat dengan program menciptakan 15 juta lapangan kerja dan mempercepat rehabilitasi hutan.

Dari program-program tersebut, warga Panam bernama James menilai bahwa saat ini Indonesia membutuhkan pemimpin yang mampu memperbaiki sistem hukum Tanah Air.

"Sekarang ini, Indonesia membutuhkan pemimpin yang bisa membuat hukum di Indonesia lebih tegas lagi, contohnya dari Angkatan TNI," ujarnya, Kamis 26 Oktober 2023.

Menurutnya jika pemimpin negara yang berasal dari aparat penegak hukum, Indonesia tidak lagi diremehkan, sebab jiwa pemimpin seorang TNI tegas dan cerdas.

"Kalau pemimpin negara dari anggota TNI, pasti korupsi di Indonesia berkurang, karena para koruptor bukan hanya segan melainkan takut sama pemimpinnya," lanjutnya.

Ia menyebut saat ini hanya Prabowo yang berasal dari TNI. Namun, ia khawatir Prabowo akan membawa Indonesia kembali ke orde baru, seperti masa kepemimpinan Presiden Soeharto.

"Sangat disayangkan yang maju sebagai calon presiden malah Prabowo, akan lebih baik jika mantan panglima TNI Andika Perkasa yang maju, kita khawatir kalau yang maju Prabowo, kita akan kembali pada masa orde baru," pungkasnya.

Artikel ini ditulis Novrika, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di RIAU ONLINE