RSD Madani dan Puskesmas Harus Pastikan Stok Obat dan Oksigen saat Kabut Asap

Kadiskes-Riau-zaini.jpg
(LARAS OLIVIA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pihak rumah sakit maupun puskesmas tidak boleh lengah meski kabut asap di Kota Pekanbaru mulai menipis. Pasalnya, kabut asap tentu mempunyai dampak berbahaya bagi masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru, dr Zaini Rizaldy Saragih, menuturkan udara tidak sehat yang dihirup tentunya punya dampak bagi kesehatan manusia. Bahaya asap mengganggu pernapasan hingga bisa menyebabkan pneumonia.

"Selain ke paru-paru, biasanya juga bisa menyebabkan alergi pada kulit dan juga mata," sebutnya, Rabu 11 Oktober 2023.

Zaini menginstruksikan kepada pihak Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani maupun setiap puskesmas untuk memastikan kebutuhan obat-obatan maupun oksigen. Mereka juga memantau jumlah kasus Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA).



"Mereka harus memastikan kebutuhan obat dan logistik, terutama kebutuhan obat akibat dampak asap, seperti ISPA, mata, pneumonia. Termasuk juga kebutuhan oksigen. Selain itu juga memantau jumlah kasus ISPA setiap hari," paparnya.

Lebih lanjut Zaini menyampaikan, untuk pendataan kasus ISPA pada Oktober masih berjalan. Pihaknya membutuhkan waktu untuk melakukan proses pendataan pasien ISPA.

"Untuk data ISPA bulan ini kita masih berjalan, karena untuk pendataan ISPA ini butuh proses sekitar dua mingguan," sebutnya.