Sejak 1946, Inilah Pemimpin Kota Pekanbaru dari Masa ke Masa

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pekanbaru merupakan Kota yang lahir dari sebuah bandar bernama Dusun Senapelan. Sejak 1946 sampai sekarang atau lebih dari 7 dekade, sejumlah sosok berprestasi telah memimpin Kota Pekanbaru, termasuk Pelaksana Tugas (Plt) atau Penjabat (Pj). Mulai dari Wan Abdul Rachman sampai dengan Muflihun.

1. Wan Abdul Rachman

Wan Abdul Rachman biasa disapa dengan Datuk Wan merupakan Wali Kota Pekanbaru pertama periode 1946-1950. Datuk Wan kembali menjabat sebagai Wali Kota Pekanbaru keenam periode 1959-1962.

2. Datuk Achmad

Wali Kota Pekanbaru kedua menjabat pada periode 1950-1953.

3. Tengku Ilyas

Tengku Ilyas merupakan Wali Kota Pekanbaru ketiga setelah Datuk Achmad. Menjabat pada periode 1953-1956. 

4. Muhammad Yunus

Muhammad Yunus merupakan Wali Kota Pekanbaru keempat yang menjabat pada periode 1956-1958.

5. Orang Kaya (OK) Muhammad Jamil

OK Muhammad Jamil merupakan Wali Kota Pekanbaru tersingkat. Jamil hanya memimpin selama satu tahun, dimulai dari 14 Mei 1958 sampai 9 November 1959. Sebelumnya Jamil menjabat sebagai sekretaris pribadi Sultan Siak terakhir yaitu Sultan Syarif Kasim II, pada 1926-1945.

OK Muhammad Jamil merupakan ayah dari OK Nizami Jamil, seorang budayawan Riau dan mantan Ketua Majelis Kerapatan Adat Lembaga Adat Melayu Riau.

6. Tengku Bey

Tengku Bay merupakan Wali Kota Pekanbaru ketujuh. Menjabat pada periode 1962-1968. Namanya diabadikan menjadi nama jalan di Pekanbaru, di kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya. Sebelum menjadi Wali Kota Pekanbaru, Tengku Bey pernah menjabat sebagai Bupati Indragiri pada 1958-1960.

7. Raja Rusli

Raja Rusli merupakan Wali Kota Pekanbaru kedelapan yang menjabat pada periode 1968-1970.

8. Abdul Rahman Hamid

Abdul Rahman Hamid memimpin Kota Pekanbaru selama 11 tahun. Berawal dari pelaksana tugas (Plt) dan dilantik menjadi Wali Kota Pekanbaru secara definitif.

Abdul Rahman Hamid merupakan Wali Kota Pekanbaru ke-9 yang menjabat pada periode 1970-1981.

9. Ibrahim Arsyad

Ibrahim Arsyad merupakan Wali Kota Pekanbaru ke-10. Menjabat pada periode 1981-1986.

10. Farouq Alwi

Farouq Alwi, Wali Kota Pekanbaru ke-11. Menjabat pada periode 1986-1991.

11. Oesman Effendi Apan

Oesman Effendi Apan berkesempatan memimpin Kota Pekanbaru pada 2 era sistem pemerintahan di tanah air, yaitu kurun waktu menjelang berakhir pemerintahan orde baru, dan awal dimulainya pemerintahan era reformasi yang dimulai pada 1997. Ia pun berkesempatan menakhodai Kota Pekanbaru di awal perubahan statusnya dari Kota Madya menjadi daerah otonom pada akhir 2000 lalu. Beliau memimpin Kota Pekanbaru tahun 1991 hingga 2001.

12. Herman Abdullah

Herman Abdullah merupakan Wali Kota Pekanbaru di era otonom. Beliau memimpin Kota Pekanbaru selama 2 periode, sejak 1991 hingga 2011. Ia merupakan putra dari sosok ulama Minangkabau dari Pangkalan Koto Baru, Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, yaitu Buya Abdullah Hasan. 

Herman memulai karirnya di Pemerintahan (Pemko) Kota Pekanbaru sebagai Ketua Bappeda, kemudian menjadi Sekretaris Daerah, hingga menduduki posisi tertinggi di Pemko Pekanbaru. 

Selama memimpin banyak pembenahan di Pekanbaru, Herman berhasil menjadikan Pekanbaru meraih Piala Adipura hingga tujuh kali berturut-turut, dan Piala Wahana Tata Nugraha beberapa kali. 

Herman juga berhasil mengundang investor luar untuk berinvestasi di Pekanbaru. Dapat dilihat sekarang banyak perusahaan pengembang yang mengembangkan proyek propertinya di kota ini.

Dengan prestasi yang luar biasa, Herman banyak mendapatkan penghargaan, seperti Satya Lencana Pembangunan Presiden RI pada 2005.

13. Syamsurizal

Mantan Bupati Bengkalis, Riau ini sempat mengabdi di Kota Pekanbaru, dan pernah ditunjuk menjadi Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Pekanbaru pada 2011.

14. Firdaus

Firdaus merupakan Wali Kota Pekanbaru yang sedang menjalani paruh kepemimpinannya sejak 2011-2016 lalu dan kembali menjabat pada 2017-2022. Sebelum menjabat sebagai Wali Kota Pekanbaru, Firdaus sempat menjadi Kepala Bappeda Provinsi Riau. 

15. Edwar Sanger

Edwar Sanger tercatat sebagai penjabat sementara atau Pelaksana tugas selama beberapa bulan menjadi Wali Kota Pekanbaru pada 2016-2017.

16. Muflihun

Muflihun merupakan Pj Wali Kota Pekanbaru dari 23 Mei sampai saat ini. Muflihun merupakan seorang birokrat Indonesia. Ia adalah mantan Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Riau. 

Muflihun dikenal sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru yang peduli dengan kebersihan dan lingkungan. Sosok tokoh yang fokus kepada isu-isu kebersihan, lingkungan, dan transformasi digital seperti penanganan sampah, saluran air, pencegahan banjir, pembenahan infrastruktur lingkungan, dan juga transformasi digital untuk percepatan-percepatan capaian program kerjanya.

Artikel ini ditulis A.Bimas Armansyah, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di RIAU ONLINE