(istimewa)
(istimewa)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tim gabungan Polresta Pekanbaru dan Polsek Tenayan Raya masih melakukan pengejaran terhadap 8 orang tahanan yang kabur pada Kamis, 21 September 2023 dini hari. Hingga saat ini polisi telah menangkap 9 dari 17 orang tahanan yang kabur dari Polsek Tenayan Raya.
Sebanyak 17 orang tahanan tersebut kabur setelah menjebol tembok sel utama Mapolsek Tenayan Raya menggunakan obeng.
"17 tahanan melarikan diri dari 30 tahanan yang ada di sel utama Rutan Polsek. Mereka melarikan diri lewat tembok yang di lubangi dengan obeng," ujar Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Hery Murwono.
Roni, satu di antara 9 tahanan yang berhasil dijebloskan kembali ke penjara mengaku mendapatkan obeng dari urang riksa saat dirinya diperiksa.
"Pengakuan tahanan Roni, ia mengambil obeng dari ruang riksa saat dirinya di Non oleh penyidik. Obeng tersebut diambil tanpa sepengetahuan petugas dan disembunyikan dalam celana," terang Hery.
Baca Juga
Kuat dugaan, obeng yang dicuri tersebut digunakan para tahanan untuk melubangi tembok dinding di sel utama.
Insiden tahanan kabur ini bukan yang pertama. Sebelumnya 10 tahanan Polsek Rumbai kabur melalui septic tank di dalam penjara. Mereka kabur setelah menggali septic tank menggunakan piring melamin.
"Rencana pelarian dari tahanan ini adalah ide dari pelaku A, ia mengajak tahanan lain dengan menggali toilet tahanan yang langsung mengarah ke septic tank menggunakan piring melamin," ujar Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jefri Ronald Parulian Siagian, Kamis, 10 Agustus 2023 lalu.
Piring melamin tersebut digunakan 10 tahanan untuk mengeruk tanah menuju saluran septictank dan kabur dari sana.