RIAU ONLINE, PEKANBARU - Hujan mengguyur Kota Pekanbaru sejak Rabu 30 Agustus 2023, pagi. Sejumlah ruas jalan pun tergenang akibat curah hujan cukup tinggi.
Satu di antaranya di Jalan Paus, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru. Air menggenangi jalan hingga di atas mata kaki orang dewasa.
Pengendara harus melintasi genangan air di ruas jalan tersebut sekitar 20 meter. Mereka mesti berhati-hati lantaran kondisi jalan masih banyak berlubang. Padahal jalan tersebut menghubungkan Jalan Arifin Achmad dan Jalan Nangka.
Warga setempat mengatakan bahwa kawasan Jalan Paus masih kerap tergenang air kala hujan. Mereka mengeluhkan kondisi tersebut yang masih berlangsung hingga kini.
"Iya ini hujan 3 jam langsung tergenang jalanan. Entah apa sebabnya," ujar Susi yang berjualan di Jalan Paus.
Dirinya berharap pemerintah bisa cepat tanggap mengatasi persoalan tersebut. Belum lagi kondisi jalan rusak dan berlubang bisa membahayakan pengguna jalan.
"Tolonglah pak pejabat ini diperhatikan. Dicarikan solusi jangan cuma janji," ucapnya.
Sementara itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru mengaku sudah melakukan normalisasi terhadap drainase di sekitar Jalan Arifin Achmad, Kota Pekanbaru.
Ada satu unit alat berat sudah melakukan pengerukan terhadap drainase yang tidak berfungsi. Saat ini kawasan tersebut kerap terdapat genangan usai hujan deras melanda.
"Kita sudah melakukan pengerukan di dua titik, ada satu alat berat untuk mengeruk sedimen di dalam drainase," ujar Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Edward Riansyah, Jumat 21 Juli 2023.
Menurutnya, drainase yang dikeruk berada dekat persimpangan Jalan Paus dengan Jalan Arifin Achmad. Ia menyebut sedimen di dalam drainase mulai bertambah.