(Istimewa)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Satu bulan telah berlalu, pelaku di balik pembuangan dua bayi di Kota Pekanbaru tak kunjung terungkap.
Penemuan bayi yang sudah tak bernyawa menghebohkan masyarakat Kota Pekanbaru sejak Jumat, 21 Juli 2023. Sekitar pukul 10.00 WIB warga Jalan Amal Bakti, Kecamatan Payung Sekaki, dikejutkan dengan sesosok mayat bayi dibungkus kantong plastik hitam yang ditemukan di depan ruko.
Menurut RS Bhayangkara Polda Riau, bayi malang itu berjenis kelamin laki-laki yang berusia 3-7 hari.
Hanya berselang 6 hari, mayat bayi kembali ditemukan di Kota Pekanbaru. Di dalam parit Jalan Tuanku Tambusai, Kecamatan Payung Sekaki, pada 27 Juli 2023, sekitar pukul 05.00 WIB, bayi perempuan yang juga sudah tak bernyawa ditemukan seorang pemulung,
Mayat bayi tersebut pun ditemukan dalam kantong plastik dengan mulut disumpal kain.
Baca Juga
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra menduga mayat tersebut sudah meninggal lebih dari 24 jam.
"Jika melihat kondisi mayat bayi tersebut, diperkirakan sudah lebih dari 24 jam. Kondisi badan menghitam dan mulut berbuih," tegas Kompol Bery.
Hingga kini, pihak kepolisian belum juga mengungkap kasus di balik pembuangan mayat bayi tersebut. Pelaku dan motifnya pun juga belum diketahui.
"Masih pemeriksaan saksi dan pengecekan video CCTV," sebut Kasat reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra saat ditemui beberapa hari lalu.
