(Dok. Himarusa)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Festival Pacu Sampan Tradisional usai dihelat di Pulau Semut, Rumbai Timur, Pekanbaru, pada 4-6 Agustus 2023. Sayangnya, akses menuju Pulau Semut yang menjadi lokasi festival masih belum mendapat sentuhan dari pemerintah.
Padahal, Pulau Semut merupakan wisata baru yang ada sejak 2021. Namun, akses menuju lokasi masih sulit dijangkau pengunjung.
"Dapat dikatakan Pulau Semut jauh dari wisata yang layak karena masih butuh perbaikan jalan, tempat, petunjuk arah, dan fasilitas umum. Target acara itulah agar pemerintah maupun perusahaan melirik Pulau Semut," ungkap Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Rumbai Bersatu (Himarusa), Septiandi Putra, Senin, 7 Agustus 2023.
Untuk sampai di Pulau Semut, butuh sekitar 20 menit perjalanan dari Kota Pekanbaru. Pengunjung harus melewati Jalan Sembilang hingga Limbungan.
Baca Juga
"Jika sudah mentok di Jalan Limbungan akan bertemu destinasi wisata religi. Setelah itu ikuti petunjuk dan jika sudah sampai area parkir harus berjalan kaki. Karena untuk ke Pulau Semut nya harus melewati jembatan sekitar dua menit," kata pria yang akrab disapa Icep itu.
Kendati Pulau Semut kecil, namun kata Icel, destinasi wisata ini dimanfaatkan para pemuda setempat untuk memajukan daerah serta UMUM. Sehingga, lokasi wisata yang dikelola warga Desa Pengambang dengan mayoritas nelayan ini dapat dikenal hingga ke kancah nasional, bahkan dunia.
"Masyarakat Pengambang ini masih kental dengan kebudayaan Melayu," katanya.
