DPRD Riau Harapkan Pembangunan Rumah Layak Huni Dimaksimalkan Tahun Ini

Ilustrasi-rumah-layak-huni.jpg
(Net)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Ketua Komisi IV DPRD Riau, Parisman Ihwan, berharap realisasi pembangunan rumah layak huni (RLH) di Provinsi Riau bisa maksimal. Sebab tahun ini menurun dibandingkan tahun lalu. 

Diakuinya, dalam realisasi RLH di Riau, Komisi IV tetap melakukan monitoring pengerjaan hingga maksimal.

"Tentu anggota DPRD Riau di masing-masing daerah pemilihannya akan mengawasi agar pembangunannya berjalan sesuai yang diharapkan," kata Parisman, Rabu, 26 Juli 2023.

Politikus Golkar itu mengatakan, saat ini masih dalam tahap pencairan dan survei penerima manfaat. Ia berharap agar pembangunannya digesa sehingga tidak molor dari waktu yang ditargetkan.

Dia juga mewanti-wanti agar penerima bantuan RLH tepat sasaran. Komisi IV akan dilakukan cek ke lapangan terkait siapa penerima manfaat program ini. 



"Memang terjadi penurunan jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Di tahun 2022 dibangun 900 unit. Tahun 2023 berkurang jadi 600 unit. Meski begitu, semoga RLH dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan," katanya. 

Anggaran RLH ini berasal dari bantuan keuangan (bankeu) khusus yang bersumber dari APBD Pemprov Riau. Sedangkan untuk teknis pelaksanaannya merupakan tanggung jawab dari masing-masing pemerintah kabupaten/kota. 

"Dari bankeu Pemprov Riau. Teknisnya di kabupaten/kota. Untuk Kota Pekanbaru dapat 50 unit. Pembagian ini dijatah merata di kabupaten/kota lainnya," terang dia. 

Sementara untuk anggaran per unit RLH ini berkisar antara Rp 50-60 juta, tergantung kondisi daerah rumah yang akan dibangun. Dilanjutkannya, sedangkan teknis pencairan akan dibagi dalam dua tahap.

Pemerintah Provinsi Riau tahun ini alokasikan anggaran sebesar Rp 54.562.800.000 untuk pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) di kabupaten/kota.