(DEFRI CANDRA/RIAU ONLINE)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Operasi Patuh Lancang Kuning (LK) 2023 yang digelar selama 14 hari sejak 10-23 Juli 2023 telah usai. Selama 14 hari operasi tersebut, Satlantas Polresta Pekanbaru melakukan dua tindakan, yakni tilang dan teguran.
"Selama 14 Operasi Patuh Lancang Kuning 2023, ada 578 tilang dan 1.403 teguran kepada pengendara," ujar Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jefri Ronald Parulian Siagian didampingi Kasat lantas, Kompol Birgitta, Selasa, 25 Juli 2023.
Kombes Jefri mengatakan pada umumnya pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara roda dua, yakni tidak menggunakan helm sedangkan roda empat tidak menggunakan safety belt.
Kombes Jefri menyebutkan jika dibandingkan dengan Operasi Patuh Lancang Kuning tahun lalu, terjadi penurunan angka kecelakaan.
Baca Juga
"Tahun lalu, ada 4 luka ringan, 3 luka berat dan 1 meninggal dunia. Dibanding tahun ini hanya 1 luka ringan dan satu meninggal dunia," terang Jefri.
Terhadap pengendara yang dilakukan penindakan, seperti knalpot brong akan disita oleh Polresta pekanbaru dan dilakukan pemusnahan.
"Ada 110 knalpot brong yang disita selama operasi patuh lancang kuning 2023 dan kita potong menggunakan mesin gerinda," tutup Kapolres.
