RIAU ONLINE, PEKANBARU-Sepandai-pandai tupai melompat, sesekali akan terjatuh juga. Pepatah tersebut pas rasanya disematkan kepada ZH (22) pelaku perampokan BRILink di Jalan Muhajirin, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani, Pekanbaru, Minggu, 19 Februari 2023 lalu.
ZH yang sudah menghilang selama 88 hari akhirnya ditangkap Tim Resmob Jembalang Polresta Pekanbaru di Kabupaten Padang Lawas, Sumatra Utara, Kamis, 18 Mei 2023 dinihari.
Persembunyian ZH akhirnya terkuak berkat kerja keras Satreskrim Polresta Pekanbaru serta keterangan saksi dan rekaman CCTV di lokasi kejadian mengerucut ke ZH sebagai pelaku tunggal.
"Saat akan ditangkap, pelaku mencoba melawan petugas dan berusaha melarikan diri. Kita akhirnya memberikan tindakan tegas terukur kepada pelaku pada kaki kirinya," ujar Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jefri R.P Siagian, Sabtu, 20 Mei 2023.
Selain itu, Lanjut Kombes Jefri, senjata yang digunakan oleh ZH ternyata milik rekannya ZV (35) yang berprofesi sebagai supir travel.
"Senjata yang digunakan ZH untuk menodong kasir BRILink ternyata milik rekannya ZV, senjata tersebut berjenis Air Soft Gun," beber Jefri.
Dari hasil pemeriksaan, ZV mendapatkan upah Rp1 juta sedangkan sisa uang rampok Rp16 juta digunakan pelaku untuk kebutuhan sehari-hari.
Selanjutnya, motif pelaku ZH melakukan aksi perampokan yakni karena motif ekonomi.
"Pelaku baru dipecat dari perusahaan sebelumnya karena terlibat narkoba. Sehingga pelaku nekat melakukan perampokan seorang diri."
"Pelaku akan dijerat dengan pasal 365 atau 368 KUHPidana dengan ancaman penjara 9 tahun," tutup Kapolresta.
Sebelumnya, Aksi perampokan menggunakan senjata api (Senpi) terjadi di Jalan Muhajirin, Kelurahan, Sidomulyo Barat, Kecamatan, Tuah Madani, Minggu, 19 Februari 2023 sekitar pukul 8.30 WIB pagi.
Aksi perampokan bersenjata di toko retail (BRI Link) tersebut terekam kamera CCTV dan tersimpan dalam video berdurasi 49 detik.
Dalam video tersebut terlihat seorang pria menggunakan sweater abu-abu dan memakai helm menodongkan senpi ke arah wanita (kasir) di toko tersebut.
Sontak, korban merasa ketakutan dan menyerahkan uang kepada pelaku. Pria yang menggunakan celana pendek tersebut akhirnya pergi meninggalkan korban usai mendapatkan uang hasil rampoknya.