Didatangi Almarhum Ibu Lewat Mimpi, Wanita Pekanbaru Putuskan Peluk Islam

Warga-masuk-islam-di-annur1.jpg
(DEFRI CANDRA/RIAUONLINE.CO.ID)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dua wanita asal Pekanbaru memutuskan mengikrarkan syahadat di hari kedua Ramadan, Jumat, 24 Maret 2023. Proses keduanya memeluk Islam dilakukan di Masjid Agung An Nur, Jalan Hangtuah, Pekanbaru.

Kedua wanita tersebut bernama Sherlyn Stevina (22) dan Darmawati Butar Butar (36). 

Sebelum melafalkan dua kalimat syahadat, Pengurus Mualaf Center An Nur, menanyakan alasan keduanya memutuskan untuk memeluk Islam.

Ada yang mengaku mendapatkan hidayah lewat mimpi dan ada pula yang ingin hijrah karena hangatnya persaudaraan umat Islam. 

Sementara Sherlyn Stevina mengaku didatangi oleh almarhum ibundanya lewat mimpi.  

"Jadi waktu itu, saya bermimpi didatangi almarhumah Ibunda. Ia mengajak saya memeluk agama Islam," ujar wanita kelahiran Pekanbaru 1999 sambil berurai air mata.



Namun, Sherlyn mengaku sebelumnya telah sering mempelajari Islam.

"Sebelumnya saya juga sudah sering belajar Islam, hati saya merasa tenang dan tentram," pungkas. 

Sedangkan, Darmawati Butar Butar, kelahiran 1987 di Sidikalang mengaku masuk Islam karena merasa tentram dan nyaman. 

"Saya ingin masuk Islam karena hangatnya persahabatan dan persaudaraan umat islam," pungkasnya. 

Kedua wanita ini pun tak kuasa membendung air mata usai bersyahadat di hadapan sejumlah jamaah Masjid Agung An Nur. 

Usai bersyahadat, Pembimbing Mualaf Center An Nur, Rubianto meminta keduanya untuk senantiasa berbuat baik kepada kedua orang tua. 

"Setelah ini, jangan lupa mandi besar. Tidak hanya itu, tetaplah berbuat baik kepada kedua orang tua meski berbeda keyakinan. Karena itu adalah perintah Alquran yang wajib kita jalankan," pesan Rubianto kepada para mualaf. 

Selanjutnya, kedua mualaf diberikan bingkisan dari Pengurus Mualaf Center An Nur Pekanbaru yang berisi perlengkapan salat.