(Sumber foto: https://www.instagram.com/p/ella.z14)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pasca ditundanya penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) Provinsi Riau, pada Selasa, 15 November 2022 lalu, Dinas Perkebunan Provinsi Riau resmi mendata penetapannya hari ini.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Zulfadli, menyampaikan untuk periode 16-22 November 2022 mengalami kenaikan Rp 28,52 per kg atau mencapai 1,01 persen dari harga minggu lalu.
"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp2.848,20/kg," ujarnya, Kamis, 17 November 2022.
Diungkapkan Zulfadli, kenaikan harga TBS minggu ini disebabkan semakin membaiknya tata kelola penetapan harga sehingga harga TBS menjadi lebih baik.
"Ini yang akan diupayakan oleh pemerintah Provinsi Riau dalam hal ini Pak Gubernur Riau, Syamsuar, bersama Bapak Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Riau agar pekebun mendapat harga yang berkeadilan sesuai dengan regulasi yang ada," tegasnya.
Selain itu, Zulfadli menyebut naiknya harga TBS periode juga disebabkan terjadinya kenaikan dan penurunan harga jual CPO dan kernel dari perusahaan yang menjadi sumber data.
Dibanding minggu lalu, PT. Buana Wiralestari Mas menjual CPO Rp12.625,00/kg, mengalami kenaikkan Rp 392,00 per kg. Disusul PT Ramajaya Pramukti menjual CPO, Rp 12.625,00 per kg, mengalami kenaikkan Rp 392,00 per kg. PT Meganusa Intisawit menjual CPO Rp 12.316,00 per kg, mengalami kenaikkan Rp 388,48 per kg. PT Sari Lembah Subur menjual CPO Rp 12.773,00 per kg, mengalami kenaikkan Rp 243,00 per kg. PT Inti Indosawit Subur PMKS Buatan Satu (PBS) menjual CPO Rp 12.450,50 per kg, mengalami kenaikkan Rp 131,50 per kg.
Sedangkan untuk yang mengalami penurunan, PT Inti Indosawit Subur PMKS Buatan Dua (PBD) menjual CPO Rp 12.459,71 per kg, mengalami penurunan Rp 109,29 per kg. PTPN V Sei Buatan menjual CPO Rp 12.651,50 per kg, mengalami penurunan Rp 172,17 per kg. PTPN V Sei Tapung menjual CPO Rp 12.651,50 per kg, mengalami penurunan Rp172,17 per kg.
Kemudian, PT Eka Dura Indonesia menjual CPO Rp 12.661,00 per kg, mengalami penurunan Rp 139,00 per kg. PT Inti Indosawit Subur PMKS Ukui Dua (PUD) menjual CPO Rp 12.385,00 per kg, mengalami penurunan Rp 140,00 per kg.
"Namun, PT Kimia Tirta Utama, PT Inti Indosawit Subur PMKS Ukui Satu (PUS), PT Rigunas Agri Utama PMKS Peranap (PPN), PT Musim Mas Batang Kulim Palm Oil Mill dan PT Musim Mas Pangkalan Lesung Palm Oil Mill tidak melakukan penjualan pada minggu ini," pungkasnya.
Baca Juga
Berikut penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Provinsi Riau, No 45 periode 16 - 22 November 2O22
1. Umur 3 tahun (Rp 2.088,71)
2. Umur 4 tahun (Rp 2.267,19)
3. Umur 5 tahun (Rp 2.482,92)
4. Umur 6 tahun (Rp 2.543,31)
5. Umur 7 tahun (Rp 2.642,75)
6. Umur 8 tahun (Rp 2.716,40)
7. Umur 9 tahun (Rp 2.781,77)
8. Umur 10-20 tahun (Rp 2.848,20)
9. Umur 21 tahun (Rp 2.724,47)
10. Umur 22 tahun (Rp 2.710,46)
11. Umur 23 tahun (Rp 2.698,79)
12. Umur 24 tahun (Rp 2.582,07)
13. Umur 25 tahun (Rp 2.517,87)
14. Harga CPO Rp 12.599,31
14. Harga Kernel Rp 5.738,74 naik Rp 28,52 per kg untuk umur 10-20 tahun.
