Angkringan Nusantara Hadir di Hotel Khas Pekanbaru, Harga Merakyat

angkringan2.jpg
(Haslinda/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Nama angkringan tentu identik dengan  makanan dan minuman dengan gerobak dorong yang dijual di pinggir jalan. Namun kali ini jajanan khas jawa tersebut hadir di Hotel Khas Pekanbaru dengan nama Warung Angkringan Nusantara. 

 

"Jadi angkringan ini tercipta karena kita melihat sekarang banyak yang senang dengan kuliner makan-makanan Indonesia. Karena kita kan memang sangat kaya akan menu kuliner ya, salah satunya yaitu kita memilih angkringan," ujar General Manager (GM) Hotel KHAS Pekanbaru Muhammad Isa Ismail dalam acara Soft Opening Warung Angkringan Nusantara, Jumat malam, 7 Oktober 2022. 

 

Ia menyebut angkringan merupakan makanan simple dan sangat diminati terutama bagi yang pernah jalan-jalan ke Malioboro. Sehingga Hotel KHAS Pekanbaru menghadirkan program tersebut karena memang hotel ini mengangkat kultur Indonesia.

 

 

 

 

"Program ini dibuat setiap hari jumat mulai dari jam 18.00 hinga 22.00 WIB. Untuk menunya juga sangat banyak. Ada ceker, bakso, tahu, tempe, sosis, berbagai jenis sambel, kemudian juga berbagai minuman seperti wedang jahe dan masih banyak lagi. Selain itu kita juga ada Nasi kucing lho dan tidak lupa salah satu yang menjadi favorit adalah Indomie," jelasnya. 



 

Untuk harga konsumen pun tak perlu khawatir. Meski hadir di hotel namun sangat ramah di kantong yakni hanya dari Rp10 ribu saja.

 

"Hanya dengan harga segitu, tamu sudah bisa menikmati berbagai menu di angkringan KHAS Pekanbaru. Ditambah lagi untuk kegiatan inikan digelar di halaman hotel. Tamu bisa menikmati suasana dan keindahan jantung kota Jalan Sudirman sembari menikmati berbagai sajian menu yang kita hadirkan," terangnya.

 

 

Terkait target pasar sendiri, Isa mengatakan bahwa setiap akhir pekan hotel KHAS Pekanbaru selalu ramai. Jadi orang-orang yang tidak mau keluar lagi, sudah terladeni di KHAS Pekanbaru. 

 

"Itu yang menjadi target utama. Kami optimis program ini diminati masyarakat. Ini tergantung kita bagaimana deliverinya ke market. Jika market tahu disini ada program ini, kemudian ada aktivitas dan ada makanan yang sangat baik, maka mereka akan datang ke sini," pungkasnya.