Azwendi Minta Warga Tak Kaitkan Covid-19 dengan Isu Keagamaan

Tengku-Azwendi-Fajri20.jpg
(Muthi Haura/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU- Jelang bulan suci ramadhan, varian omicron sudah masuk di Provinsi Riau, Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Tengku Azwendi Fajri meminta agar tidak mengaitkan dengan isu keagamaan ataupun isu politik.

 

Azwendi meminta semua pihak untuk berfikir positif dengan tidak mengaitkan kedalam isu keagamaan ataupun politik.

 

“Wabah ini adalah masalah kita bersama. Adanya omicron, kita atasi dengan protokol kesehatan. Kita ikuti arahan pemerintah pusat dan dinas kesehatan,” katanya, Jum'at, 4 Februari 2022.

 

 

Politisi Partai Demokrat ini mengatakan, dikondisi seperti saat ini, pemerintah dan masyarakat saling bergotong royong menanggulangi Covid-19.



 

“Harapan kami, pada kondisi seperti ini, kita harus saling bergotong royong mengatasi Covid-19 dan turunannya. Sehingga pada hari-hari perayaan keagamaan tidak disalah artikan,” ujarnya.

 

Diberitakan sebelumnya, dalam beberapa hari terakhir, angka pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Pekanbaru  meningkat. 

Total ada 142 orang pasien yang terkonfirmasi positif baik gejala sedang maupun gejala ringan. 

 

 

 

 

 

Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kota Pekanbaru, Zaini Rizaldy mengatakan saat ini pasien yang terkonfirmasi positif sudah menjalani perawatan, baik di isolasi terpadu (Isoter) maupun isolasi mandiri. 

 

"Sebanyak 15 orang dirawat di RS karena memiliki gejala sedang, sisanya yang bergejala ringan dilakukan isolasi di Isoter dan isolasi mandiri," ujar Zaini Rizaldy kepada RIAUONLINE.CO.ID, Kamis, 3 Februari 2022.