RIAUONLINE, PEKANBARU-Setelah Aksi teror bom molotov di Rumah Kepala Divisi Permasyarakatan (Kadivpas) Maulidi Hilal, 16 September tahun 2021 lalu.
Aksi teror bom molotov kembali terjadi. Kali ini, mobil dinas Kepala Pengamanan Lembaga Permasyarakatan (KPLP) Pekanbaru, Effendi Purba menjadi targetnya.
Dari dua aksi teror bom molotov tersebut, ada beberapa persamaan yang dapat disimpulkan.
Berikut RiauOnline.co.id, merangkum beberapa persamaan peristiwa tersebut, Selasa, 25 Januari 2022.
1. Kejadian bom molotov pertama dengan bom molotov kedua sama-sama terjadi pada hari Kamis.
Aksi teror bom molotov pertama di Rumah Kadivpas, Maulidi Hilal, Kamis 16 September 2021.
Aksi teror bom molotov kedua di rumah pribadi KPLP Pekanbaru, Effendi Purba, Kamis, 20 Januari 2022.
2. Waktu kejadian sama-sama terjadi menjelang Azan subuh pada pukul 04.00 lewat.
Aksi teror bom molotov di Rumah dinas Kadivpas terjadi sekitar pukul 04.30 WIB.
Aksi teror bom molotov pada mobil KPLP terjadi sekitar pukul 04.41 WIB.
Satu hal lagi, dari kedua aksi teror bom molotov tersebut, pelakunya sama-sama belum tertangkap oleh pihak Kepolisian.