RIAU ONLINE, PEKANBARU-Tim Balai Besar Konsevasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau pasang dua box trap dan kamera trap guna mengevakuasi Harimau Sumatera di Desa Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Siak.
Pelaksana Harian Kepala BBKSDA Riau, Hartono mengatakan, untuk memancing harimau keluar, tim BKSDA menyembelih satu ekor kambing untuk digunakan sebagai umpan.
“Harapannya dengan penyembelihan ini, darah yang ada dapat tercium oleh harimau yang ada di TKP,” ucap Hartono, Sabtu, 4 September 2021.
Ia menambahkan, berdasarkan hasil pemeriksaan tadi pagi dari kamera trap, belum ada tanda-tanda kemunculan harimau.
“Berdasarkan jejak dan hasil identifikasi pada olah TKP itu lebih dari satu individu, karena lokasi ditemukannya tengkorak dan di sekitar mess banyak ditemukan jejak-jejak harimau,” terangnya.
Tim BBKSDA telah menyiapkan tiga ekor kambing sebagai umpan.
“Ada tiga ekor kambing yang kita siapkan, dua kita letak di dalam box trap dan satu lagi kita sembelih untuk memancing harimau,” tutupnya.