Awas Calo Vaksin Covid-19, Kadiskes Ultimatum ASN Jangan Main Api

Arnaldo-Eka-Putra6.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Ketersediaan vaksin Covid-19 belum memenuhi permintaan vaksin di Kota Pekanbaru yang cukup tinggi. Kondisi ini membuat masyarakat harus waspada terhadap ulah oknum yang nekat menjadi calo vaksin.  

 

Dikatakan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Arnaldo Eka Putra. Masyarakat mesti mewaspadai keberadaan calo vaksin. Ia mengingatkan masyarakat agar mengikuti prosedur saat hendak mengakses layanan vaksin. 

 

"Kalau kedapatan kita langsung tindak, kita sudah ingatkan jangan ada yang jadi calo vaksin," tegasnya, Senin 23 Agustus 2021.

 

Dirinya sudah mengingatkan para petugas vaksin agar jangan menerima pemberian apa pun dari penerima vaksin. Mereka dilarang menerima apa pun yang mengatasnamakan pemberian untuk terima kasih.

 

Arnaldo menegaskan bahwa para petugas tidak boleh bermain-main dalam kondisi seperti ini. Ia tidak segan menindak oknum yang terlibat baik tenaga harian lepas maupun ASN. 

 



"Kalau kedapatan yang main-main, bakal kita sanksi. Kita sudah siapkan sanksi tegas sesuai aturan," ujarnya.

 

Masyarakat saat ini bisa mengakses layanan vaksinasi di RSD Madani. Selain itu juga bisa mendatangi rumah sakit dan puskesmas terdekat.

 

Sebelumnya, Wali Kota Pekanbaru, Firdaus mengaku sudah menyampaikan secara lisan kepada Gubernur Riau agar menambah pasokan vaksin bagi masyarakat Kota Pekanbaru.

 

 

 

 

Ia menyebut kondisi penyebaran Covid-19 juga bisa jadi pertimbangan untuk menambah alokasi vaksin bagi kota ini. Hingga saat ini, masih sekitar 500 ribu masyarakat yang belum mendapat suntikan vaksin Covid-19. 

 

Banyak masyarakat menanti suntika vaksin. Oleh sebab itu, Firdaus berharap bisa mendapat pasokan vaksin yang sebanding dengan kebutuhan masyarakat. Ia meminta tim vaksinasi bisa melakukan percepatan hingga akhir tahun 2021.