(istimewa)
RIAU ONLINE, PEKANBARU-Sedang menebang kayu, Azmi diterkam Harimau Sumatera hingga menyebabkan kakinya robek di Hutan Sungai Belat, Desa Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak.
Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Suharyono membeanarkan ada seorang warga di Desa Teluk Lanus diterkam Harimau Sumatera.
“Kejadian tersebut sekitar 20 kilometer dari Kantor Desa Teluk Lanus, tepatnya di sekitar Sungai Belat yang terdapat areal konsesi PT. RAPP dan PT. Uniseraya,” ucapnya.
Suharyono menceritakan, saat itu beberapa orang sedang melakukan penebangan kayu di sekitar Hutan Sungai Belat.
“Saat sedang bekerja, korban terkejut melihat seekor harimau dan berteriak minta tolong. Harimau sempat menerkam korban di bagian kaki hingga mengalami luka robek,” kata Suharyono.
Teman korban yang berada di lokasi kala itu sempat menolong dengan membawa kayu untuk menghalau harimau tersebut.
Baca Juga
“Karena para penebang yang ramai dan bersama mengusir, akhirnya harimau menjauhi korban,” ungkapnya.
Saat ini, Azmi sudah dibawa menuju tempat tinggalnya di Desa Serapung, Kabupaten Pelalawan untuk mendapatkan perawatan.
Sebelumnya di Desa Teluk Lanus sempat ada laporan Harimau Sumatera memangsa ternak warga.
“Belum diketahui apakah harimau yang menyerang manusia adalah harimau yang juga memangsa ternak warga, Tim KSDA telah diturunkan untuk memasang kamera trap di lokasi,” tuturnya.
Atas kejadian tersebut, BBKSDA Riau mengimbau agar tidak melakukan penebangan di hutan primer karena merupakan ruang hidup satwa liar tersebut.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak memasang jerat di hutan dan berburu babi karena itu merupakan makanan pokok Harimau Sumatera,” tutupnya.
