RIAU ONLINE, PEKANBARU-Wali Kota Pekanbaru, Firdaus mendorong agar segera dilakukan pembentukan UPTD TPA Muara Fajar. Ia menargetkan akhir bulan ini UPTD sudah terbentuk.
"Jadi penanggung jawab TPA dan TPS di kecamatan," jelasnya, Selasa 15 Juni 2021.
Menurutnya, UPTD nantinya bertanggung jawab ke kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru. Ia juga bertanggung jawab ke kepala bidang yang menaungi persampahan.
Firdaus menyebut saat ini TPA hanya dikordinir oleh kepala seksi. Ia pun berharap dengan adanya UPT pengelolaan sampah di TPA bisa lebih optimal.
"Peralatan juga harus memadai dengan penambahan alat. Ada tenaga ahli atau konsultan yang membantu petugas lapangan. Mereka memandu para petugas di TPA Muara Fajar agar menerapkan sanitary landfield," jelasnya.
Firdaus memberikan waktu agar TPA bisa berbenah. Apalagi sampah yang ada saat ini menumpuk di bagian depan Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Dirinya tak menampik perceapatan kinerja TPA ini masih jauh dari harapan.
Adanya keterbatasan alat berat membuat banyak sampah yang menumpuk di areal itu tidak dikelola dengan baik. Ia pun mengingatkan agar seluruh alat berat yang ada bisa digunakan secara optimal untuk sementara.
"Walau alatnya sudah tua, tetap bisa digunakan. Lakukan perbaikan berkala," tegasnya.
Dirinya mengingatkan bahwa manajemen persampahan saat ini tidak cuma menambah alat berat. Ia menyebut, perlu ada sumber daya manusia yang paham dalam mengelola sampah di TPA.
Diketahui luas TPA Muara Fajar mencapai mencapai lima hektar. Kapasitas sampah yang tertampung di TPA ini mencapai 1.100 ton per hari.