(Laras Olivia/Riau Online)
RIAU ONLINE, PEKANBARU- Wali Kota Pekanbaru, Firdaus menegaskan bahwa kinerja sejumlah OPD masih berjalan lamban seperti siput. Ia mendorong agar seluruh OPD bisa menggesa dalam peningkatan kinerja dan layanan publik.
"Kerja keras bersama, kerjasama tim untuk meraih predikat A," ujar Firdaus, Jumat 25 Februari 2021.
Capaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Pemerintah Kota Pekanbaru meraih predikat B. Pemerintah kota baru bisa mendapat predikat B dengan rentang poin 60 hingga 70 di tahun 2020.
Firdaus menyebut predikat ini belum sesuai target predikat SAKIP. Dirinya memasang target bahwa jajaran pemerintah bisa mencapai predikat A dengan rentang poin 80 hingga 90.
"Capaian B masih jauh dari harapan. Seluruh OPD harua bisa menggesa dalam peningkatan kinerja dan layanan publik," ujarnya.
Baca Juga
Firdaus menyebut bahwa untuk menggesa kinerja OPD harus memiliki staf yang menguasai IT. Adanya tenaga IT pemerintah saat ini seiring perkembangan teknologi.
Apalagi pemerintah kota punya sejumlah apliaksi IT untuk menunjang kinerja seluruh OPD. Ia mendorong agar seluruh OPD bisa menggesa peningkatan kinerja dan layanan publik.
Seluruh OPD di lingkungan pemerintah kota segera membentuk wilayah bebas korupsi dan zona integritas. Imbauan ini seiring masukan dari Ombudsman Riau.
"Nanti bisa memulainya di OPD yang membuka layanan publik," ucapnya.
Firdaus juga mengingatkan agar unit teknis yang mengelola pengaduan masyarakat. Mereka harus menindaklanjuti masyarakat yang masuk dalam sistem pengaduan tersebut.
