RIAUONLINE, PEKANBARU- Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru sampai saat ini masih memproses lelang jasa angkutan sampah. Rencananya pemenang lelang bisa diputuskan menjelang pertengahan Maret 2021.
Plh Kepala DLHK Kota Pekanbaru, Azhar menyebut, pihaknya dalam waktu dekat bakal berkoordinasi dengan camat untuk menyelesaikan persoalan tumpukan sampah di Kota Pekanbaru.
Ia mengutarakan, pihaknya akan mengajukan lelang pada 16 Februari ke Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Proses lelang bakal digesa hingga Maret 2021.
"Kurang lebih tanggal 16 Februari lelang dinaikkan. Jadi sekitar pertengahan Maret, pemenangnya sudah bisa diputuskan," ujarnya, Kamis 11 Februari 2021.
Selain berkoordinasi dengan camat, kata Azhar, pihaknya juga berkoordinasi dengan PUPR. Mereka bekerjasama dalam peminjaman alat berat. Dengan begitu pengangkutan sampah bisa berjalan lancar.
"Koordinasi untuk mengatur konsentrasi pengangkutan sampah di lokasi yang paling banyak tumpukan sampah atau di area yang membutuhkan perhatian khusus," jelasnya.
Azhar ditunjuk oleh Wali Kota Pekanbaru, Firdaus, Selasa 9 Februari 2021. Ia sementara menggantikan Kadis LHK, Agus Pramono, untuk mengatasi persoalan sampah di Pekanbaru.
Kontrak dari kedua mitra kerja pengangkutan sampah yakni PT Sahmana Indah dan PT Godang Tua Jaya berakhir pada penghujung tahun 2020 silam. Akibatnya hingga kini sampah menumpuk di sejumlah titik di Kota Pekanbaru.