(istimewa)
Kamis, 14 Januari 2021 19:12 WIB
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sekolah di Kota Pekanbaru yang akan menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka harus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru. Sehingga proses KBM yang dilakukan tetap terpantau dan menjalankan protokol kesehatan dengan ketat.
Kepala Disdik Kota Pekanbaru Ismardi Ilyas mengatakan, hingga saat ini sekolah belum dibolehkan melaksanakan pembelajaran tatap muka. Pasalnya menurut Sumardi sekolah tatap muka masih harus menunggu hasil pemetaan penyebaran Covid-19 pada 15 Januari 2021
"Sekolah tatap muka tunggu hasil pemetaan, tm Satgas akan melihat perkembangannya. Kalau buka sekolah (tatap muka, red) akan berkoordinasi dengan provinsi," ujar Ismardi, Kamis 14 Januari 2021.
Baca Juga
Ditambahkan Sumardi, pihak sekolah bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka jika telah memenuhi standar protokol kesehatan. Sebelum sekolah tatap muka digelar, Disdik akan melakukan survei untuk memastikan kesiapan sekolah.
Ada beberapa baulang harus disiapkan pihak sekolah juga ingin menggelar KBM tatap muka. Mulai dari menyediakan alat pengukur suhu tubuh, tempat pencuci tangan, membuat jarak bangku, hingga skema jadwal sekolah tatap muka.
"Setiap sekolah itu harus berkoordinasi dengan Disdik untuk buka, baik Negeri maupun swasta," tambahnya.
Jika pemetaan penyebaran Covid-19 di Kota Pekanbaru tuntas pada pertengahan Januari 2021, maka sekolah tatap muka direncanakan bakal berlangsung akhir Januari atau paling lambat awal Februari 2021.
