Dihantam Pandemi, Pemilik Toko Parsel Mengeluh: Baru Laku 10 Keranjang

penjual-parsel.jpg
(RAHMADI DWI/Riau Online)

RIAUONLINE, PEKANBARU-Sehari jelang perayaan natal, banyak warga Kota Pekanbaru membeli parsel untuk keluarga dan kerabat, meski begitu, penjualan parsel di masa pandemi Covid-19 turun hingga 50 persen, Kamis, 24 Desember 2020.

Jelang perayaan natal, penjual parsel memanfaatkan momen natal dan pergantian tahun untuk meraup keuntungan. Namun, pandemic Covid-19 menyebabkan penjualan parsel turun hingga 50 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Toko penjualan parsel Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru, terlihat ramai dikunjungi pembeli untuk membeli parsel bagi keluarga dan kerabat saat perayaan natal.



Pemilik usaha parsel, Shintia, mengatakan, sejak pandemic Covid-19 terjadi penurunan penjualan, dalam sehari hanya terjual 20 keranjang parcel.

“Biasanya penjualan untuk natal dan tahun baru bisa mencapai hingga 500 keranjang, kini penjualan turun hingga 50 persen,” tutur Shintia.

“Tahun ini menurun, karena Covid-19 mungkin, dari tadi hanya laku 10 keranjang, sekarang ini 150 keranjang saja belum tentu laku,” kata Shintia.

Shintia, menambahkan, kebanyakan pembeli parsel yang datang ke tokonya untuk pribadi serta  perusahaan.

“Harga yang ditawarkan disini dari Rp 250 ribu hingga Rp 1 juta rupiah, tergantung isi parsel dan permintaan pembeli,” terangnya.