Soal PAD, Muhammad Sabarudi Minta Pemko Jangan Tebang Pilih

RIAU ONLINE, PEKANBARU – DPRD Kota Pekanbaru menilai Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pekanbaru dinilai memiliki potensi yang cukup besar. Terkait hal ini, DPRD Pekanbaru meminta untuk lebih memperhatikan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) hingga pengusaha besar.

Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Sabarudi mengatakan, fokus target PAD ini dari pengusaha besar hingga ke bawah. Sabarudi juga berpendapat, karena potensi besar ini juga belum digarap, maka ia meminta untuk menggarap potensi yang besar itu terlebih dahulu.

“Jangan sampai nanti ada yang beranggapan terkesan menggarap yang bawah, namun yang besar tidak,” katanya kepada RIAUONLINE.CO.ID, Senin, 2 November 2020.

Terkait PAD ini juga, pihaknya mengundang Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru untuk membahas rencana anggaran tahun 2021, karena Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sudah mengirimkan Kebijakan Umum Anggaran- Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS).

Politisi Partai PKS ini juga mengatakan untuk tahun 2021, Bapenda dianggarkan 81,7 miliar untuk menguatkan dan meningkatkan PAD Kota Pekanbaru.

“Kita minta Bapenda untuk menyiapkan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA),” pungkasnya.