Laporan: LUKMAN PRAYITNO
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dari tambah 172 kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Riau pada Sabtu (3/10/2020), 115 kasus di antaranya ternyata warga Kota Pekanbaru. Tingginya kasus penularan di Ibukota Provinsi Riau tersebut ternyata diikuti tinggi kasus penularan di bebarapa Kecamatan.
Dari data Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Kecamatan Tampan menjadi Kecamatan dengan penyumbang kasus tertinggi dengan 21 orang tertular. Kemudian disusul Kecamatan Marpoyan Damai dengan 17 kasus diurutan kedua dan Tenayan Raya 17 kasus diurutan ketiga.
Disamping itu, Kecamatan Payung Sekaki dan Pekanbaru Kota turut menyumbang masing-masing 13 kasus terkonfirmasi positif covid-19. Kemudian di Kecamatan Bukitraya terdapat tambahan 9 kasus.
Sisanya Kecamatan Sukajadi menyumbang 8 kasus dan Rumbai Pesisir 8 kasus. Tiga kecamatan lainnya yaitu Kecamatan Limapuluh, Sail dan Senapelan masing-masing 3 kasus. Kecamatan Rumbai menjadi satu-satunya kecamatan yang nihil tambahan kasus terkonfirmasi positif covid-19.
Untuk menekan tingkat penularan covid-19 di Ibukota Provinsi tersebut, Pemerintah Kota Pekanbaru telah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) di empat kecamatan. Yaitu Kecamatan Tampan, Marpoyan Damai, Bukitraya dan Payung Sekaki.
Bahkan Kecamatan Tampan harus kembali diberlakukan PSBM setelah PSBM yang digelar Pertengahan September kurang maksimal. Bahkan jumlah kasus penularan di Tampan Bertambah hingga dua kali lipat selama PSBM diberlakukan.
______
Tambahan Kasus Covid-19 di Pekanbaru per 3 Oktober 2020
Kec Tampan 21 orang
Kec Tenayan Raya 17 orang
Kec Marpoyan Damai 17 orang
Kec Payung Sekaki 13 orang
Kec Pekanbaru Kota 13 orang
Kec Bukit Raya 9 orang
Kec Sukajadi 8 orang
Kec Rumbai Pesisir 8 orang
Kec Lima Puluh 3 orang
Kec Sail 3 orang
Kec Senapelan 3 orang