Seekor anak Beruang Madu (Helacrtos Malaynus) yang terpisah dari induknya di sekitar Kawasan PT. Rimba Lazuardi, Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, Rabu, 26 Agustus 2020.
(madi)
Rabu, 26 Agustus 2020 20:02 WIB
Laporan: RAHMADI DWI
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tim Rescue Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau (BBKSDA) menyelamatkan seekor anak Beruang Madu (Helacrtos Malaynus) yang terpisah dari induknya di sekitar Kawasan PT. Rimba Lazuardi, Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, Rabu, 26 Agustus 2020.
Berdasarkan laporan dari warga setempat, ditemukan seekor anak Beruang Madu dalam kondisi tidak bisa berjalan. Tim KSDA yang menerima informasi kemudian menurunkan tim ke lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap anak beruang.
Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau, Suharyono, mengatakan anak Beruang Madu ini berusia sekitar dua bulan, berjenis kelamin jantan, terpisah dari induknya dan dalam kondisi tidak sehat ketika dilakukan evakuasi.
Baca Juga
"Dari hasil observasi yang dilakukan oleh dokter hewan di klinik satwa, kondisi kaki anak beruang ini lumpuh dan merupakan bawaan dari lahir," ungkap Kepala Balai Besar KSDA Riau, Suharyono.
Saat ini, anak beruang sudah berada di klinik satwa BBKSDA Riau untuk mendapatkan perawatan secara intensif.
Suharyono, menambahkan, anak Beruang Madu yang dievakusi ini belum bisa dilepasliarkan karena kemampuan untuk bertahan hidup di alam liar-nya rendah, belum bisa mencari makan sendiri di tambah kondisi kaki yang mengalami kelumpuhan.
