RIAU ONLINE, PEKANBARU-Aktivitas pelayanan di Bank Riau Kepri masih berjalan normal pasca seorang karyawannya MJ, positif Covid-19.
Beberapa nasabah juga tampak keluar masuk gedung pelayanan di bagian depan.
Sedangkan di kantor pusat atau bagian belakang gedung, hanya ada satu pintu yang dibuka yaitu di bagian utara.
Di bagian utara petugas pelayanan di lobi tetap beraktivitas seperti biasa.
Namun di pintu bagian selatan, hanya ada satu petugas jaga.
Apalagi pintu tersebut ditutup dan pengunjung diarahkan menuju pintu bagian utara.
"Kemarin memang dua-duanya dibuka, hari ini dibuka satu pintu saja. Sehingga memudahkan pengawasannya," jelas petugas keamanan berbaju batik tersebut tanpa menyebutkan nama.
Terkait aktifitas di lantai atas ia mengaku tidak mengetahuinya. Karena memang tidak ada pemberitahuan dari atasannya.
"Kalau lantai atas atau lantai sebelas saya tidak tahu. Belum ada pemberitahuan kepada kami," tambahnya.
Terkait pelaksanaan swab untuk kantor pusat dimana MJ berkantor, hingga pukul 11.00 WIB tidak terlihat petugas kesehatan ataupun ambulans seperti layaknya kegiatan Swab massal.
Direktur Operasional BRK, Denny Mulya Akbar membenarkan MJ adalah karyawan yang terkonfirmasi kasus psoitif covid-19.
"Ya hari ini dilakukan swab terhadap karyawan. Dia (MJ, red) inikan ada di kantor pusat, jadi untuk yang kantor pusat di menara lantai 11 semua kantor tutup, dan karyawannya tidak berada di kantor. Dan seluruh kantor BRK telah dilakukan penyemprotan disinfektan,” jelas Denny kepada wartawan.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, mengatakan ada tambahan 27 kasus Covid-19 di Riau.
Salah satunya diketahui adalah pejabat di Bank Riau Kepri, berinisial MJ (40).
Pasien 384 positif Covid-19 di Riau adalah Tn MJ (40) yang merupakan warga Kota Pekanbaru.
Pasien tersebut saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.
MJ memiliki keluhan demam, mual serta muntah yang disangkal, batu kering, sakit tenggorokan.
MJ (40) telah dilakukan rontgen dengan hasil Bronkopneumonia Dextra dan dilakukan pemeriksaan Swab pada tanggal 25 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan Positif Covid-19.
Belum diketahui riwayat penularan dari Tn MJ (40) karena tidak memiliki riwayat perjalanan dan riwayat kontak erat dengan pasien positif covid-19.