Laporan LUKMAN PRAYITNO
RIAU ONLINE, PEKANBARU-Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau angkat bicara terkait adanya atlet berprestasi yang tertangkap karena mencuri sepeda motor.
Atlet cabang olahraga Muay Thai berinisial PH (19) tahun tersebut bersama rekannya mencuri motor warga di parkiran hotel di Pekanbaru.
Menanggapi hal tersebut Ketua KONI Riau Emrizal Pakis mengaku pihaknya langsung mengecek data atlet yang bersangkutan.
Namun ternyata atlet yang disebut berprestasi tersebut sama sekali tidak tercatat sebagai atlet berprestasi di KONI Riau.
Apalagi namanya tidak masuk dalam atlet yang lolos mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua.
Sehingga memang tidak mendapat bantuan pembinaan dari KONI Riau.
"Ketika ada informasi atlet tertangkap karena mencuri motor, kami langsung cek datanya. Ternyata oknum tersebut tidak terdaftar sebagai atlet berprestasi di KONI Riau. Sehingga memang tidak mendapat bantuan pembinaan, termasuk pada tahun sebelumnya," ujar Emrizal Pakis.
Disisi lain, Emrizal Pakis turut menyesalkan tindakan oknum atlet tersebut.
Pasalnya perbuatan melanggar hukum yang dilakukan PH tersebut sangat jauh dari nilai-nilai sportivitas atlet.
"Ini persoalan mental. Karena yang terdampak pandemi ini semua lini. Tapi bagaimana kita tetap berupaya mencari nafkah tanpa melanggar norma hukum. Makanya kami kira ini persoalan mental yang bersangkutan. Karena semestinya atlet itu memiliki mental yang sportif dan jujur," jelas Emrizal.